Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PELATIH Rangers Giovanni van Bronckhorst kecewa berat skuadnya harus kalah dalam pada final Liga Europa melawan Eintracht Frankfurt, Kamis (19/5) dini hari WIB. Asa untuk merengkuh piala level Eropa pertama sejak 50 tahun lalu pupus lewat drama adu penalti.
"Pemain sudah memberikan segalanya, tetapi akhirnya itu pertandingan yang sangat ketat. Ini kekecewaan besar, kami sangat dekat untuk memenangi trofi. Ketika menang Anda memiliki kenangan yang bertahan selamanya, ketika Anda kalah itu menyakitkan," kata mantan kapten timnas Belanda itu.
Rangers menelan kekalahan adu penalti 4-5 lantaran hasil di waktu normal imbang 1-1. Aaron Ramsey yang masuk dari bangku cadangan di menit ke-117 disiapkan sebagai algojo penalti.
Namun, pemain timnas Wales yang menjadi penendang keempat itu justru gagal mengeksekusinya. Sepakannya diblok kiper Frankfurt Kevin Trapp. Meski semua merasakan kekecewaan, Van Bronckhorst tetap membela Ramsey.
Baca juga: Eintracht Frankfurt Tunaikan Penantian 42 Tahun
"Aaron kecewa tetapi dia bertanggung jawab untuk mengambil penalti dan bisa berhasil, bisa tidak. Sayangnya dia tidak berhasil melakukannya tetapi Anda ingin memiliki pemain yang nyaman untuk mengambil penalti," ucap Van Bronckhorst.
Rangers membawa misi mengangkat trofi Eropa pertama mereka sejak setengah abad silam. Kali terakhir the Light Blues, julukan Rangers, meraih gelar Eropa pada 1972 di Piala Winners Eropa.
Sepanjang turnamen, Rangers membuat kejutan menyingkirkan Borussia Dortmund di babak playoff lalu menumbangkan Red Star Belgrade, SC Braga, dan RB Leipzig.
"Tidak pernah menyenangkan kalah dalam pertandingan seperti itu. Saya bangga dengan setiap pemain di ruang ganti dan perjalanan yang telah kami lalui. Kami hanya tidak bisa menyelesaikannya dan kami semua merasa hancur," tutur kapten Rangers James Tavernier. (OL-4)
FC Copenhagen dan Rangers meraih kemenangan ketika melakoni leg pertama putaran kedua Kualifikasi Liga Champions musim 2025/2026, Rabu (23/7) dini hari WIB.
Athletic Bilbao memastikan langkah ke semifinal Liga Europa usai mengalahkan Rangers 2-0 di leg kedua.
Robin Propper diganjar kartu merah langsung usai menjatuhkan Inaki Williams di menit 13. Akibatnya, Rangers harus bermain dengan 10 pemain selama 77 menit kontra Athletic Bilbao.
Dalam laga di Stadion Sukru Saracoglu itu, The Gers berada di bawah tekanan Fenerbahce yang mendominasi jalannya pertandingan dengan memiliki 64% penguasaan bola.
Rangers mengalahkan Union Saint-Gilloise 2-1 di Ibrox dan memastikan tiket ke Babak 16 Besar UEFA Liga Europa.
Bruno Fernandes meminta para penggemar Manchester United untuk tidak terbiasa dengan kekalahan, setelah mencetak gol kemenangan Rangers yang berakhir 2-1.
Ekitike telah mendarat di Hong Kong pada Kamis sore dan segera menyusul tim asuhan Arne Slot yang tengah menjalani sesi latihan terbuka di Stadion Kai Tak, Kowloon City.
Liverpool dan Eintracht Frankfurt telah mencapai kesepakatan transfer untuk Hugo Ekitike, termasuk menyelesaikan beberapa syarat izin internasional.
Transfer Hugo Ekitike ke Liverpool diyakini dapat melampaui rekor 95 juta euro (Rp1,8 triliun) yang menjadi biaya transfer Randal Kolo Muani saat dijual ke Paris Saint-Germain (PSG) pada 2023.
Ketiga tim yang masih bersaing untuk mengamankan posisi empat besar pada klasemen akhir Bundesliga musim ini adalah Eintracht Frankfurt, Freiburg, dan Borussia Dortmund.
Dengan hasil imbang kontra Eintracht Frankfurt, Mainz menduduki peringkat 7 klasemen Bundesliga dengan raihan 48 poin.
Tottenham Hotspur melaju ke semifinal Liga Europa usai menang tipis 1-0 atas Eintracht Frankfurt di leg kedua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved