Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
MANCHESTER City akan melakoni laga berat, Rabu (27/4) dini hari nanti saat menjamu Real Madrid di leg pertama semifinal Liga Champions. Kemenangan menjadi hal penting untuk didapat Manchester City karena akan menjadi modal besar saat haris tandang ke kandang Real Madrid dio leg kedua pekan depan.
Walau bermain di kandang, demham kekuatan skuat yang berimbang, Manchester City dipastikan harus bekerja keras untuk bisa meraih kemenangan. Namun ada satu faktor yang bisa menjadi penentu sukses Manchester Biru meraih kemenangan atas Los Blancos.
Faktor itu adalah sosok pelatih Pep Guardiola. Guardiola merupakan salah satu pelatih yang memiliki catatan rekor apik jika harus menghadapi Real Madrid.
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu memang sudah sering saling gontok-gontokkan kontra Los Blancos baik di kancah domestik maupun Eropa selama beberapa tahun ke belakang. Mengingat kaliber pemain di Manchester City yang dimilikianya, Guardiola diyakini bisa mengimbangi sang raksasa La Liga Spanyol itu.
Dalam debut menghadapi Real Madrid sebagai pelatih, Guardiola sukses memetik kemenangan. Memimpin Barcelona di Nou Camp, Guardiola mempecudangi Real Madrid dengan skor 2-0, Desember 2008.
Bentrok kedua Guardiola versus Los Blancos bahkan lebih menghibur lagi. Masih bersama Barcelona, Guardiola sukses membantai Madrid 6-2 di Santiago Bernabeu pada Mei 2009.
Guardiola meraih poin penuh dari lima pertemuan La Liga pertama kontra Real Madrid dan hanya kalah dua kali dalam 15 pertarungan sebagai bos Barcelona. Terakhir Guardiola kalah sebagai bos Barccelona adalah pada April 2012. Setelah itu, Guardiola yang melatih Muenchen menelan dua kekalahan di semifinal Liga Champions 2013/2014.
Secara keseluruhan, head-to-head Guardiola versus Real Madrid sangat impresif. Dari 19 kali pertemuan, Guardiola meraih 11 kemenangan, empat seri, dan hanya empat kekalahan.
Namun Guardiola bukan tipe pelatih yang meremehkan lawan atau terlalu membesar-besarkan catatan masa lalu. Baginya, harus selalu fokus pada masa sekarang dan masa depan agar bisa terus berkembang.
"Saya sudah pernah kalah dan menang kontra Real Madrid. Anda bermain ratusan kali melawan satu rival dan Anda kalah dan menang, jadi tak ada artinya," ujarnya.
"Dengan talenta yang mereka miliki, satu-satunya cara untuk mengalahkan mereka adalah berusaha punya talenta lebih banyak. Saya sudah bekerja bareng tim-tim hebat yang menghadapi Real, tetapi saya tak punya perasaan spesial dengan mengalahkan mereka. Perasaan itu milik pemain. Bukan sesuatu yang saya senangi secara khusus," tegas pelatih asal Spanyol itu. (Goal/OL-15)
Sejauh ini, PSG dan Chelsea sudah delapan kali berjumpa dalam segala kompetisi.
Paris Saint-Germain memastikan tempat di Final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah mengalahkan Real Madrid 4-0.
Mbappe kemungkinan akan jadi starter saat Real Madrid berhadapan dengan PSG.
Real Madrid dan Benfica dilaporkan tengah menyelesaikan detail akhir untuk kepindahan Alvaro Carreras ke Santiago Bernabeu.
Modric sudah mengumumkan pada bulan Mei bahwa ia akan mengakhiri kariernya bersama Real Madrid setelah 13 tahun membela klub ibu kota Spanyol tersebut.
REAL Madrid menghadapi PSG dalam semifinal Piala Dunia Antarklub 2025 di MetLife Stadium, New Jersey, Kamis (10/7) pukul 02.00 WIB.
Peringatan ini muncul setelah Liga Primer Inggris merilis daftar jadwal pertandingan untuk musim 2025-26 pada Rabu.
PARIS Saint-Germain (PSG) menyatakan antusiasme tinggi menyambut Piala Dunia Antarklub FIFA meskipun tim masih dilanda kelelahan usai meraih gelar Liga Champions dua pekan lalu.
Kylian Mbappe mengungkap perasaannya terkait Paris Saint-Germain (PSG) menjuarai Liga Champions musim ini,setelah ia meninggalkan klub tersebut..
Perubahan ini muncul setelah kritik atas sistem undian terbuka di perempat final dan semifinal Liga Champions musim ini yang dianggap mengabaikan performa klub di fase liga.
Simone Inzaghi telah mempersembahkan satu gelar Serie A dan dua Coppa Italia selama empat tahun menukangi Inter Milan.
Ousmane Dembele tampil luar biasa sepanjang musim ini dan mencetak delapan gol, terbanyak untuk PSG di Liga Champions musim 2024/25.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved