Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Conte Bahas Kebijakan Transfer dengan Manajemen Spurs

Basuki Eka Purnama
12/1/2022 10:30
Conte Bahas Kebijakan Transfer dengan Manajemen Spurs
Manajer Tottenham Hotspur Antonio Conte(AFP/Glyn KIRK)

ANTONIO Conte berharap pertemuan untuk membahas kebijakan transfer dengan manajemen Tottenham Hotspur berhasil produktif.

Conte membeberkan pandangannya mengenai perbaikan skuat Spurs kepada chairman Daniel Levy dan Direktur Sepak Bola Fabio Paratici.

Pelatih yang telah menukangi the Lillywhites sejak November itu menyebut harus ada sejumlah perubahan untuk membawa Spurs sejajar dengan Manchester City, Liverpool, dan Chelsea.

Baca juga: Conte: Pintu Terbuka untuk Christian Eriksen di Tottenham Hotspur

Spurs, saat ini, menduduki peringkat enam klasemen Liga Primer Inggris, tertinggal 20 poin dari pemuncak klasemen Manchester City dan kalah 2-0 dari Chelsea di laga leg pertama semifinal Piala Liga, pekan lalu.

Dalam konferensi pers menjelang laga leg kedua semifinal Piala Liga, Kamis (13/1) dini hari WIB, Conte mengatakan, "Pertemuan itu berhasil baik karena pemilik klub dan Paratici mendukung penuh sejak awal musim."

"Saya tiba di pertengahan musim dan mereka jelas lebih tahu ketimbang saya. Saya mengungkapkan pandangan saya setelah menukangi Spurs selama dua bulan," lanjutnya.

Conte berselisih dengan manajemen Chelsea terkait kebijakan transfer selama dua tahun di Stamford Bridge.

Frustasi karena klub gagal mendapatkan pemain yang dinginkannya, dua berulang kali mengecam manajemen the Blues di musim keduanya sebelum akhirnya dipecat meski sukses membawa Chelsea juara Piala FA.

Sejauh ini, Conte sukses memperbaiki performa Spurs setelah ditunjuk menggantikan Nuno Espirito Santo yang hanya sebentar menukangi klub asal London itu.

Meski begitu, Conte menyadari skuatnya tidak bisa bersaing dengan klub-klub papan atas Liga Primer Inggris seperti Manchester City dan Liverpool. (AFP/OL-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya