Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Perez Bersikeras Liga Super Eropa tidak Mati, Hanya Tertunda

Basuki Eka Purnama
22/4/2021 08:59
Perez Bersikeras Liga Super Eropa tidak Mati, Hanya Tertunda
Presiden Real Madrid Florentino Perez(AFP/FRANCK FIFE)

PRESIDEN Real Madrid Florentino Perez, Rabu (21/4), bersikeras bahwa Liga Super Eropa tidak mati namun hanya tertunda.

"Proyek ini tertunda. Proyek ini masih ada namun separuh pesertanya hengkang karena tidak tahan mendengar apa yang terjadi selama 24 jam," ujar Perez.

Sikap Perez muncul meski enam klub Inggris serta Inter Milan, AC Milan, dan Atletico Madrid menarik dukungan mereka dalam rencana turnamen yang diumumkan pada Minggu (18/4) malam itu.

Baca juga: Soriano Akui Manchester City Salah Soal Liga Super Eropa

Dalam wawancara dengan stasiun radio Spanyol Cadena Ser, Perez dintanya apakah Liga Super Eropa telah mati.

"Tentu saja tidak. Kami masih mengerjakannya. Sesuatu akan muncul yang akan membuat dunia mengatakan itu luar biasa," tegasnya.

Real Madrid, Barcelona, dan Juventus merupakan klub yang tersisa di Liga Super Eropa.

"Saya sedih dan kecewa. Kami telah mengerjakan ini selama tiga tahun melawan situasi keuangan di sepak bola Spanyol," ungkap Perez.

"Saya tidak pernah melihat agresi seperti ini dari Presiden UEFA dan presiden asosiasi sepak bola negara."

"Itu sangat mengejutkan kami. Saya tidak pernah melihat hal seperti itu dalam karier saya. Kami dianggap membunuh sepak bola. Padahal kami berusaha menyelamatkan sepak bola," lanjutnya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya