Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
KOMITE medis UEFA optimistis liga-liga sepak bola Eropa yang ditangguhkan akibat pandemi korona masih memungkinkan untuk dilanjutkan.
"Semua organisasi sepak bola berencana untuk memulai kembali kompetisi-kompetisi mereka yang akan menghasilkan protokol-protokol komprehensif. Memastikan bahwa kesehatan mereka yang terlibat dalam pertandingan dilindungi, dan integritas kebijakan publik dijaga," kata ketua Komite medis UEFA Tim Meyer, Rabu (29/4).
"Di bawah kondisi-kondisi itu dan dengan menghormati sepenuhnya peraturan lokal, sangat memungkinkan untuk memulai kembali kompetisi-kompetisi musim 2019/2020 yang ditangguhkan," tambahnya.
Pernyataan itu muncul sehari setelah ketua Komite medis FIFA Michael D'Hooghe mengatakan dirinya skeptis mengenai keberlanjutan kompetisi-kompetisi musim ini di tengah pandemi.
D'Hooghe malah menyarankan agar kompetisi-kompetisi nasional mempersiapkan diri untuk menyambut musim depan.
Liga Belanda telah resmi dihentikan dan tidak ada degradasi serta promosi pada musim ini. Sementara itu Perdana Menteri Prancis Edouard Philippe pada Selasa menegaskan tidak akan ada pertandingan kompetisi olahraga di negaranya sampai akhir musim panas.
Di tempat lain, nasib Liga Belgia diharapkan dapat diputuskan setelah para petingginya melakukan pertemuan pada pekan depan. (OL-8)
Skandal pengaturan skor itu terjadi di dua leg pertandingan kualifikasi Liga Konferensi UEFA musim 2023/2024 antara Arsenal Tivat dan klub Armenia, Alashkert FC, pada Juli 2023.
Crystal Palace sebelumnya lolos ke Liga Europa berkat kemenangan 1-0 atas Manchester City di final Piala FA.
Lima klub yang terkenda denda dari UEFA itu karena FFP adalah Chelsea, Barcelona, Lyon, Aston Villa, dan AS Roma.
Chelsea dijatuhi denda €31 Juta oleh UEFA, karena pelanggaran finansial.
IFAB menegaskan bahwa jika penalti menghasilkan gol setelah terjadi sentuhan ganda yang tidak disengaja, tendangan tersebut harus diulang, bukan dibatalkan.
Perubahan ini muncul setelah kritik atas sistem undian terbuka di perempat final dan semifinal Liga Champions musim ini yang dianggap mengabaikan performa klub di fase liga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved