Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
GARY Neville mendukung Manchester City untuk menang dalam banding mereka terhadap skorsing yang dijatuhkan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA).
UEFA, Jumat (14/2), mengumumkan bahwa City dilarang tampil di kompetisi Eropa selama dua musim karena dianggap melakukan pelanggaran serius terhadap aturan Financial Fair Play (FFP) antara 2012 dan 2016.
The Citizen yang juga diganjar denda 30 juta euro dengan cepat menanggapi hukuman itu dengan mengatakan akan mengajukan banding di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Neville mengatakan upaya banding Manchester City itu akan berhasil.
"Saya rasa City akan mengalahkan UEFA. Saya sama sekali tidak memiliki keyakinan pada UEFA," ujar Neville kepada Sky Sport, Senin (17/2).
"Saya rasa UEFA adalah organisasi payah yang akan menjatuhkan hukuman secara serampangan. Karenanya, saya yakin City akan mengalahkan mereka di pengadilan," imbuhnya.
Adapun Jamie Carragher, rekan Neville di Sky Sport, mempertanyakan waktu penjatuhan skorsing oleh UEFA yang terjadi saat City akan menghadapi Real Madrid dalam laga 16 besar Liga Champions.
"Saya tidak mempercayai apa yang terjadi. Bagaimana seandainya City menjadi juara Liga Champions?" tanya mantan bek Liverpool itu.
"City adalah salah satu tim favorit, salah satu tim terbaik di Eropa. Jika mereka menjadi juara, itu akan mempermalukan UEFA."
"Saya rasa UEFA seharunys langsung mendepak Manchester City dari Liga Champions musim ini atau menunggu hingga akhir musim untuk menghukum mereka," pungkasnya. (AFP/OL-1)
Kemenangan itu menjadi trofi Super Cup pertama bagi PSG sekaligus bagi klub asal Prancis. Les Parisiens juga melengkapi koleksi lima gelar yang sudah mereka raih sepanjang 2025.
Putusan dari UEFA dan CAS menunjukkan bahwa prestasi olahraga menjadi tidak berarti. Tampaknya klub, organisasi, dan individu tertentu memiliki hak istimewa dan kekuatan yang unik.
MOHAMED Salah menegur badan sepak bola Eropa, UEFA, terkait unggahan mengenang mantan pemain timnas Palestina, Suleiman al-Obeid atau Pele Palestina.
Skandal pengaturan skor itu terjadi di dua leg pertandingan kualifikasi Liga Konferensi UEFA musim 2023/2024 antara Arsenal Tivat dan klub Armenia, Alashkert FC, pada Juli 2023.
Crystal Palace sebelumnya lolos ke Liga Europa berkat kemenangan 1-0 atas Manchester City di final Piala FA.
Lima klub yang terkenda denda dari UEFA itu karena FFP adalah Chelsea, Barcelona, Lyon, Aston Villa, dan AS Roma.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved