Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KERICUHAN suporter kembali terjadi di Tanah Air. Pertandingan Liga 2 antara Persik Kediri dan PSIM Yogyakarta ricuh hingga mengakibatkan korban jiwa. Kedua suporter kesebelasan hingga polisi bahkan menjadi korban kericuhan.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Yunus Nusi, sangat menyayangkan karena masih adanya suporter yang rusuh dalam suatu pertandingan, apalagi sampai ada korban jiwa.
"Kita sangat menyayangkan kejadian ini, padahal pertandingan sendiri berjalan lancar, kasihan sepak bola kita kalau suporternya masih belum dewasa," tutur Yunus kepada Media Indonesia, Selasa, (3/9).
Yunus meminta suporter klub di Indonesia untuk sadar bahwa kekerasan di dalam lapangan itu bisa merugikan banyak pihak.
Pascakejadian tersebut, Yunus berencana untuk meminta seluruh panitia pelaksana klub untuk memetakan kondisi rivalitas suporter di Indonesia.
Tak hanya itu, Yunus akan mengadakan rapat khusus melalui PSSI dengan untuk meminta kebijakan bahwa suporter lawan tak diperbolehkan datang ke kandang jika berpotensi ribut.
"Saya akan tegaskan ke klub jangan sampai membuka peluang kepada suporter tim tamu yang hanya ingin ribut di kandang lawan,"ucapnya.
Yunus mengaku kejadian ini di luar kekuasaan PSSI. Karena itu, seharusnya setiap klub harus bisa mengatur suporter mereka masing-masing.
"Klub dan suporter itu tak bisa dipisahkan. Adanya keributan dalam pertandingan itu di luar kekuasaan kita. Ini sangat merugikan kita semua," tuturnya. (OL-09)
Isinya video menampilkan semangat bermain dan belajar sekaligus memperkenalkan gerakan dasar bermain sepak bola. Seperti mendribel, mengoper, dan menembak secara mudah untuk dimengerti.
PSSI resmi mengumumkan daftar pemain yang akan memperkuat Tim Nasional U-17 dalam ajang Piala Kemerdekaan yang digelar di Medan, Sumatra Utara, pada 12-18 Agustus 2025.
Pokemon akan hadir di pertandingan kualifikasi Piala Asia U-23 2026 ketika timnas U-23 Indonesia bertanding melawan timnas Makau di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, 6 September mendatang.
Penulis tidak habis pikir bagaimana oleh Vietnam, Indonesia harus menerima kekalahan yang tidak seharusnya terjadi, 1-0.
Kompetisi sepak bola usia muda tak lagi sekadar ajang pencarian bakat.
Perpanjangan kontrak ini akan membuat Satoru Mochizuki akan berada di balik layar timnas putri Indonesia lebih lama sebagai Technical Advisor timnas putri Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved