Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KETUA Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia dan Ketua Bidang Keagamaan dan Kerohanian Partai Golkar, Nusron Wahid menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (3/8).
Kehadiran keduanya menampik adanya isu keretakan yang terjadi di tubuh partai berlambang pohon beringin tersebut. Bahlil menilai kabar tersebut tidak berdasar dan tidak memiliki sumber yang jelas.
“Inilah. Masa mau dipercaya berita yang enggak ada sumbernya, piye toh (gimana sih),” kata Bahlil, melalui keterangannya, Minggu (3/8).
Senada, Nusron Wahid menegaskan tidak tahu menahu soal isu Munaslub yang dikaitkan dengan dirinya.
“Pertama saya tidak tahu menahu tentang isu tersebut. Yang kedua, sampai hari ini tidak pernah ada pembicaraan di lingkungan Istana kepada saya ataupun kepada pihak-pihak lain di lingkungan Partai Golkar yang membicarakan tentang Munaslub,” tegas Nusron.
Ia menegaskan, fokus utama pembahasan yang melibatkan dirinya dan kelompok kerja di Golkar adalah persoalan-persoalan strategis yang menyentuh kepentingan rakyat, bukan konflik internal partai.
“Topik kita hari ini adalah topik tentang pengentasan kemiskinan. Topik tentang bagaimana kita mewujudkan swasembada pangan, topik kita tentang swasembada energi, topik tentang hilirisasi, topik tentang bagaimana mensukseskan perumahan 3 juta untuk rakyat miskin. Tidak ada topik-topik seperti yang saudara sebutkan tadi. Jelas,” tambah Nusron.
Sebelumnya, beredar isu adanya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar sempat mencuat ke publik, disertai dengan spekulasi bahwa nama Nusron Wahid ikut terlibat dalam komunikasi dengan Istana untuk menggulingkan kepemimpinan Partai Golkar saat ini. Istana disebut sudah merestui Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia diganti.
Adapun Bahlil Lahadalia resmi terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI yang digelar pada 20-21 Agustus 2024. Saat itu ia terpilih secara aklamasi dan menggantikan Airlangga Hartarto. (E-4)
ISU Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) kembali mencuat di tubuh Partai Golkar. Wacana itu dinilai sebuah upaya melengserkan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia
Sebelumnya politikus Golkar Nurdin Halid mengatakan isu penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) hoaks.
Adanya isu liar tersebut sebagai halusinasi politik dan hoaks belaka, karena Golkar masih tetap solid dari level atas sampai bawah.
Tidak ada alasan mendesak untuk menggelar Munaslub. Kepemimpinan Bahlil dinilai masih mumpuni.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved