Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
Polri Butuh Tambahan Anggaran Rp63,7 Triliun untuk 2026
KEPOLISIAN RI mengusulkan penambahan anggaran untuk 2026. Totalnya mencapai Rp63,7 triliun. Itu untuk belanja modal dan kebutuhan lain dari Korps Bhayangkara.
"Setelah diterimanya pagu indikatif tahun anggaran 2026 sebesar Rp109,6 triliun maka Polri masih mengalami kekurangan sebesar Rp63,7 triliun," kata Asisten Utama Bidang Perencanaan dan Anggaran (Astamarena) Kapolri, Komjen Wahyu Hadiningrat, saat rapat kerja (raker) di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/7).
Wahyu memerinci penambahan anggaran tersebut. Mulai dari belanja pegawai Rp4,8 triliun.
"Yang diprioritaskan untuk gaji pegawai rekrutmen personel baru dan memenuhi kenaikan tunjangan kinerja 80 persen Polri dan ASN," ujar dia.
Selanjutnya, belanja barang sebesar Rp13,8 triliun yang diprioritaskan untuk meningkatkan operasional kepolisian dan pelayanan Kamtibmas. Beberapa diantaranya yaitu operasional pengembangan Polda Papua Tengah, Papua Barat Daya serta polres-polres.
"Lalu, untuk perawatan command center pengamanan di perbatasan dan pulau kecil terluar dan lain-lain," ujar dia.
Kemudian, belanja modal sebesar Rp45,1 triliun yang diprioritaskan untuk kebutuuan kendaraan listrik serta kapal pemburu cepat di perbatasan. Berikutnya, pemenuhan peralatan pendukung ungkap kasus tindak pidana narkoba, peningkatan pelayanan ruang khusus pembangunan Mako Polsek dan pembangunan rumah dinas.
"Sehingga pada tahun anggaran 2026 Polri mengusulkan kembali kekurangan tersebut untuk dialokasikan pada Pagu anggaran atau alokasi anggaran tahun anggaran 2026," kata Wahyu. (Fah/P-3)
MENTERI Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengaku bangga atas respons publik yang menanggapi pernyataannya meminta tambahan anggaran sebesar Rp20 triliun
BMKG meminta tambahan anggaran 2025 sebesar Rp1,2 triliun. Secara rinci, penambahan itu akan digunakan untuk perubahan organisasi. Anggaran itu antara lain untuk penambahan organisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved