Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pemerintah Harus Hadir dan Mampu Tangani Pelaku Teror Bom Saudi Airlines

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
18/6/2025 07:43
Pemerintah Harus Hadir dan Mampu Tangani Pelaku Teror Bom Saudi Airlines
Ilustrasi--Pesawat maskapai Saudi Airlines(AFP/AMER HILABI)

PESAWAT komersial milik maskapai Saudi Airlines rute Jeddah-Jakarta terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatra Utara, Selasa (17/6) siang. Pendaratan darurat dilakukan setelah muncul ancaman bom saat penerbangan berlangsung. 

Pengamat terorisme sekaligus mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII) Komandemen Wilayah (KW) 9 Al Chaidar menegaskan pemerintah harus menunjukkan bahwa negara hadir dan mampu menangani ancaman serius dengan profesional. 

“Pemerintah harus memprioritaskan keselamatan nyawa, serta menegakkan hukum tanpa kompromi untuk menjaga keamanan nasional dan kepercayaan dunia internasional terhadap penerbangan Indonesia,” tegas Al Chaidar kepada Media Indonesia, Rabu (18/6). 

Al Chaidar mendesak agar Polri (Densus 88) bersama BIN segera melakukan investigasi untuk menemukan sumber ancaman. 

“Apakah ini ancaman palsu (hoax) atau bagian dari plot terorisme yang nyata? Pemerintah harus melacak asal panggilan telepon, email, atau pesan ancaman dengan menggunakan tim siber,” tuturnya.

Kemenhub dan operator bandara (Angkasa Pura), kata Al Chaidar, juga perlu segera melakukan audit menyeluruh terhadap prosedur keamanan di bandara asal jika penerbangan tersebut berangkat dari Indonesia. (Z-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya