Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Indonesia dan Ceko Perkuat Kerja Sama Pertahanan

Tri Subarkah
18/2/2025 13:30
Indonesia dan Ceko Perkuat Kerja Sama Pertahanan
Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Ceko Jana Cernochová menyambangi Kantor Kementerian Pertahanan RI di Jakarta untuk bertemu dengan Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin, Selasa (7/1).(MI/Tri Subarkah)

MENTERI Pertahanan (Menhan) Republik Ceko Jana Cernochová menyambangi Kantor Kementerian Pertahanan RI di Jakarta untuk bertemu dengan Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin, Selasa (7/1). Kepala Biro Humas Sekretariat Jenderal Kemhan RI Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang mengungkap, kedua Menhan sepakat memperkuat kerja sama di bidang pertahanan.

Kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Ceko, sambung Frega, sudah dijajaki sejak 2006 lalu. Ia mengatakan, Defence Cooperation Agreement (DCA) keduanya berakhir pada 2023. Oleh karena itu, salah satu agenda yang dibawa Jana dalam pertemuan dengan Sjafrie hari ini adalah rencana memperbaharui kerja sama tersebut.

"Kerja sama yang sudah ada sejauh ini dalam bentuk konkret, baik itu dalam pengadaan alutsista, kerja sama dalam pengadaan peralatan militer, termasuk juga transfer teknologi pertahanan," jelas Frega, Selasa (18/2).

Frega menjelaskan, Ceko merupakan salah satu negara produsen alutsista yang memiliki kualitas baik dengan harga kompetitif. Alutsista itu meliputi radar, senjata ringan, dan panser. Bahkan, perusahaan pertahanan pelat merah, yakni Pindad, juga telah menjalin kerja sama dengan Ceko.

Lebih lanjut, Frega mengingatkan bahwa Indonesia menganut doktrin politik luar negeri bebas aktif. Artinya, Indonesia tidak memihak kepada blok manapun. Menurutnya, penegasan itu sudah disampaikan oleh Sjafrie dalam pertemuannya dengan Jana.

"Tentunya kerja sama dengan Ceko bisa menjadi sebuah peluang bagi kedua negara. Apalagi dengan rekam jejak industri pertahanan Ceko yang memang juga sudah mendunia," tandas Frega.

Diketahui, ini merupakan kali ketiga Sjafrie menjamu Menhan dari negara lain di tahun ini di Kantor Kemhan, Jakarta. Pada awal Januari 2025, Sjafrie menjamu Menhan Jepang Gen Nakatani. Berikutnya pada  Jumat (31/1), Sjafrie menerima kunjungan Menhan Prancis Sebastien Lecornu. (P-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya