Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ANGGOTA Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Bidang Komunikasi,Hasan Nasbi merespons positif pernyataan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terkait kereta cepat dan keamanan negara. Menurut Nasbi, Prabowo ingin TNI-Polri agar menjalankan peran dan fungsi mereka dalam pembangunan.
“Jika komponen lain melaksanakan tugas membangun infrastruktur, membangun ekonomi, dan mencerdaskan bangsa, maka TNI-Polri berperan dalam melindungi bangsa, menjaga keamanan, termasuk menjaga hasil-hasil pembangunan,” tutur Nasbi dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Minggu (14/7).
Oleh sebab itu Nasbi menilai Prabowo tidak ingin sektor pertahanan negara terabaikan di tengah masifnya pembangunan yang sedang dijalankan oleh pemerintah.
Baca juga : PKS: Pemerintah Harus Evaluasi Pembangunan IKN
“Beliau justru sedang memberikan perintah kepada TNI-Polri untuk mengabdi menjalankan peran mereka, yaitu menjaga keamanan dan keutuhan negara, agar hasil-hasil pembangunan tidak sia-sia,” ungkapnya.
Nasbi menilai, Prabowo memang selalu fokus terkait keamanan yang dinilai penting untuk menjaga kedaulatan Tanah Air. Begitu juga sebaliknya, semua hasil-hasil pembangunan yang sudah ada tidak akan maksimal manfaatnya jika keamanan dan keutuhan negara tidak terus dijaga.
“Sebab pembangunan dan keamanan itu beriringan,” ungkapnya.
Pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka disampaikan Nasbi akan fokus pada keberlanjutan. Dalam berbagai pidato, Prabowo Subianto sangat menekankan pentingnya keberlanjutan pembangunan, bukan membelokkan arah pembangunan.
“Makanya beliau mengajak kita untuk berterima kasih kepada seluruh Presiden yang pernah memimpin. Sebab pencapaian Indonesia saat ini adalah hasil dari kerja keras dan jasa presiden-presiden sebelumnya,” ungkapnya. (Z-8)
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan bahwa kontribusi wilayahnya terhadap pembangunan IKN belum diimbangi dengan dukungan infrastruktur dan pelayanan dasar yang memadai.
Pembangunan Jakarta bisa dilakukan kalau semua pihak bersama-sama memberikan dukungan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat
KAWASAN Pelabuhan Labuan Bajo kian bersolek. Wilayah tersebut kini mulai mengubah rupanya menjadi salah satu destinasi wisata.
Camat dan lurah diminta untuk memetakan titik-titik prioritas yang dapat dijadikan lokasi pelaksanaan program padat karya.
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Program pembangunan itu harus 60% pada tingkat kabupaten/kota, 20% provinsi dan 20% pusat. Namun, sayangnya, menurut Bursah sampai saat ini pembangunan di daerah masih dikendalikan pusat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved