Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Elite PPP Didesak Mundur

Putra Ananda
15/6/2024 22:50
Elite PPP Didesak Mundur
Polisi berjaga saat masa PPP melakukan demonstrasi(MI / Usman Iskandar)

KEGAGALAN PPP menembus Senayan ada Pemilu 2024 berdampak pada desakan mundur yang ditujukan untuk para elite dan petinggi partai. Pengurus pusat Partai berlambang Kabah ini didesak meminta maaf dan secara elegan mengundurkan diri.

"Sebagai orang yang pernah dibesarkan di PPP saya merasa sangat prihatin melihat nasib PPP yang tidak lolos PT dalam Pemilu 2024. Hal ini merupakan musibah besar bagi seluruh kader dan simpatisan PPP yang selama ini setia dan istikamah (konsisten) memberikan kepercayaan kepada PPP sebagai wadah perjuangan dan penyalur aspirasi politiknya," kata mantan Wakil Ketua Umum DPP PPP Zainut Tauhid Saadi melalui keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Sabtu (15/6). 

Zainut Tauhid yang pernah menjadi legislator DPR RI dari PPP ini mengingatkan keterpurukan suara PPP adalah sebuah harga yang harus dibayar oleh para pimpinan dan elit partainya yang tidak memiliki kepekaan terhadap perasaan publik, hal itu tercermin dari ketidak mampuannya mengelola konflik internal partai dengan baik, bahkan sebagian dari elitnya memiliki kegemaran mempertontonkan konflik secara terbuka di depan publik.

Baca juga : PPP tidak Lolos Parlemen, Suharso Sebut Pemimpin Harus Tanggung Jawab

"Wajar jika publik memberikan hukuman dengan tidak memilih PPP di Pemilu 2024, karena muak melihat partai yang mengusung jargon agama tetapi hobinya sering berkonflik" tegas mantan Wakil Menteri Agama itu.

Untuk itu, lanjut Zainut Tauhid, sebagai senior PPP dirinya mengimbau kepada pimpinan, elit dan kader PPP di semua tingkatan untuk tidak saling menyalahkan dan mencari biang kerok dari keterpurukan PPP, apalagi melakukan tindakan destruktif yang justru dapat merusak citra PPP.

Dia meminta jajaran PPP segera melakukan konsolidasi organisasi, memperkuat tali silaturahmi, membangun persaudaraan untuk membangkitkan moral kader dan simpatisan PPP di tingkat akar rumput

Baca juga : PPP Gagal Tembus Senayan, Plt Mardiono Didesak untuk Mundur

Perlu melakukan refleksi secara mendalam atas musibah ini agar dapat mencari solusi yang tepat untuk membangun kembali PPP di masa yang akan datang.Selain itu elit politik PPP jangan memberikan pernyataan kontroversial, yang dapat mengundang polemik yang tidak produktif.

Kepada pimpinan dan elit PPP, Zainut mendesak agar segera meminta maaf secara terbuka kepada publik sebagai bentuk pertanggung jawaban moral atas tidak lolosnya PPP pada ambang batas Pemilu tahun 2024.

"Akan lebih bijak jika permohonan maaf itu disertai dengan pernyataan pengunduran diri elit tertinggi partai dari jabatannya secara ikhlas dan legowo", pungkas Zainut yang kini aktif sebagai Wakil Ketua Wantim MUI Pusat.(Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya