Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PANGLIMA TNI Jenderal Agus Subiyanto membentuk satuan investigasi guna menelusuri penyebab kebakaran di Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jaya di Ciangsana, Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
“(Investigasi) secepatnya. Kami sudah ada satuan yang melaksanakan investigasi di TKP (tempat kejadian perkara). Sudah dibentuk,” tegas Agus di sekitar lokasi, Minggu (31/3).
Agus menerangkan satuan investigasi akan melibatkan polisi militer. Terkini, satuan investigasi sudah menyisir tempat kejadian perkara sejak Sabtu kemarin.
Baca juga : Gudang Peluru Meledak, Prosedur Penyimpanan Amunisi Harus Didalami
Agus menyebut penyisiran dilakukan di radius dua kilometer. Ia menduga sejauh ini penyebab kebakaran karena gesekan amunisi kedaluwarsa. Amunisi-amunisi yang terbakar seharusnya bakal diledakkan atau di-disposal, tetapi masih menunggu tahap verifikasi.
“Karena ini kan sedang menunggu tahap-tahap (verifikasi) tadi itu, tetapi sebelum waktunnya di-disposal sudah meledak,” papar Agus.
Agus menerangkan peledakkan amunisi atau disposal harus melalui verifikasi atau pemeriksaan. Pasalnya, secara sistematis sebenarnya amunisi-amunisi tersebut akan diledakkan.
Baca juga : TNI Pastikan tidak akan Terjadi Ledakan Susulan dari Gudang Amunisi
Agus mengklaim penyimpanan amunisi tersebut sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP), yaitu di bawah tanah dan dibangun tanggul.
Agus juga memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kebakaran yang menghanguskan sekitar 65 ton amunisi kaliber kecil dan amunisi kaliber besar tersebut.
Adapun Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Mohamad Hasan mengungkap penyebab ledakan dan kebakaran gudang tersebut disebabkan dipicu oleh amunisi yang sudah kedaluarsa.
Baca juga : Aparat Dikerahkan untuk Amankan Amunisi yang Terlempar dari Gudang
Ia mengaku pihaknya sudah membuat surat untuk penghapusan amunisi-amunisi tersebut dari awal 2024.
"Tapi karena ini berproses, kita kumpulkan dulu, kita rapikan satu per satu. Sehingga ini kemungkinan karena bahan peledak kan bahan kimia yang kemungkinan sangat labil," akunya.
Menurut Hasan, tidak ada sistem pelistrikan dalam gudang tersebut. Sehingga, korsleting listrik dinilai bukan menjadi penyebab utama ledakan dan kebakaran yang terjadi pada 18.30 WIB itu. Adapun untuk usia amunisi yang kedaluarsa, pihaknya belum dapat memastikan.
"Tapi kalo sudah kita kategorikan sebagai kadaluarsa, dan pengembalian dari satuan yang tidak memakai lagi, itu usianya mungkin sudah di atas 10 tahun," tandas Hasan. (Z-8)
LIVING World Kota Wisata Cibubur menggelar rangkaian acara hiburan serta program belanja bertajuk Marvelous Celebration, yang berlangsung sejak 4 Juli 2025.
Cileungsi semakin berkembang menjadi kawasan strategis setelah infrastruktur konektivitas di wilayah tersebut semakin lengkap.
Kemudahan akses menuju kawasan Cibubur melalui tiga pintu tol sekaligus mendorong percepatan pertumbuhan sektor perumahan Di wilayah timur Jakarta.
SINAR Mas Land dengan bangga menghadirkan Richmond, kawasan hunian premium terbaru di jantung Kota Wisata Cibubur.
Dalam perkembangannya, Nina Nugroho memiliki tagline #AkuBerdaya yang dimaksudkan untuk membersamai keberdayaan perempuan melalui busana yang dihasilkan.
Pengoperasian Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) memberikan manfaat sangat luas bagi mobilitas dan aksesibilitas warga Kota Wisata Cibubur.
Dari potensi 5 juta hektare lahan sawit bermasalah, pemerintah telah memverifikasi pelanggaran di 3,7 juta hektare dan menguasai kembali 3,1 juta hektare.
Setelah kosong selama 25 tahun, jabatan Wakil Panglima TNI diemban Jenderal Tandyo Budi Revita.
Enam kodam baru itu akan disahkan dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/8).
Selain itu, Marsda Deny Muis naik menjadi Panglima Kopasgat TNI dan Mayjen Djon Afriandi mendapat promosi jabatan sebagai Panglima Kopassus (Pangkopassus).
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melayat ke rumah duka mendiang Marsekal Pertama (Marsma) Fajar Adriyanto yang disemayamkan di rumah duka.
Presiden menekankan kekuatan pertahanan tidak hanya menjadi simbol kedaulatan, tetapi juga kunci untuk melindungi kekayaan alam bangsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved