Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEPALA Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri memastikan baliho Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep yang masif di pasang di beberapa titik di Jakarta melanggar melanggar Perda No 8/2007 tentang Ketertiban Umum.
Baliho bergambar anak Presiden Joko Widodo itu banyak ditemukan di sejumlah titik termasuk di atas trotoar jalan di Jakarta.
"Pada intinya kalau pasangnya di atas trotoar mengganggu kenyamanan pengguna jalan itu melanggar. Tapi kami akan koordinasi dahulu dengan KPU dan Bawaslu," kata Taufan saat dihubungi, Kamis (16/10).
Baca juga : Politisi PDIP Duga Baliho Kaesang Dipasang oleh TNI atau Polri
Taufan tidak secara tegas mengatakan apakah Pemprov DKI akan menurunkan baliho-baliho tersebut. "Harusnya mereka ini yang bongkar sendiri. Mereka ini ada biaya pasang (baliho), tapi enggak ada biaya bongkar," kata Taufan.
Baca juga : PSI Sebut Baliho Kaesang Berasal dari Relawan
Dia memastikan akan melakukan sosialisasi ke partai politik terkait lokasi pemasangan baliho yang diperbolehkan. Untuk saat ini titik-titik pemasangan media luar ruang seperti baliho da spanduk khusus kampanye Pemilu 2024 belum ditentukan.
"Kami pastinya akan sosialisasi ke partai politik. Setelah masa kampanye berlangsung kami baru akan tertibkan. Sekarang kami sosialisasi dulu agar mereka yang bongkar," kata Taufan. Jadwal kampanye Pemilu 2024 baru akan dilaksanakan pada 28 November 2023 sampai 10 Februari. (Z-8)
Maukah KPK mengoptimalkan momentum ini untuk meninggalkan legacy yang baik?
Pusat kuliner dibangun di atas lahan seluas 2,1 hektare dengan kapasitas pengunjung hingga 2.000 orang.
PERSEBAYA menyatakan dukungan kepada CEO Persis Solo, Kaesang Pangarep untuk menjadi Ketua Komite Pemilihan (KP) dalam Kongres Biasa PSSI yang akan digelar Minggu (15/1).
MAJU sebagai Calon Ketua Umum (Caketum) PSSI, Menteri BUMN Erick Thohir banyak menuai dukungan. Dukungan ini juga termasuk dari putra bungsu Presiden Joko Widodo
PAN beranggapan Presiden Jokowi tidak melakukan upaya cawe-cawe dalam pesta demokrasi tersebut.
Pembuktian itu diperlukan agar isu terkait ‘cawe-cawe’ Jokowi jilid 2 valid dan tidak menjadi isu yang simpang siur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved