Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
SEJUMLAH aktivis dari kalangan umat Islam melakukan audiensi dengan Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti di kediamannya, di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (9/11). Mereka menolak rencana konser grup musik asal Inggris, Coldplay yang akan digelar 15 November 2023 di GBK Senayan.
Mereka meyakini grup musik tersebut akan mengisi pertunjukannya dengan kampanye mendukung LGBTQ, seperti yang sudah dilakukan di beberapa negara dalam konser mereka. “Kami sama sekali tidak anti konser musik, tetapi grup musik yang satu ini memang sudah terbukti dan punya track record kampanye LGBTQ dimana-mana,” tandas Sekjen PA 212 Uus Soliudin, Kamis (9/11).
Sementara Ahmad Yani dari Gerakan Nasional Anti LGBT (Granati LGBT) menambahkan, gerakan LGBT sudah mulai masuk hampir ke seluruh elemen masyarakat di Indonesia. Bahkan, menurutnya, mereka mulai mempengaruhi para pengambil kebijakan agar memuluskan agenda mereka melalui peraturan perundang-undangan.
Baca juga: MRT Direncanakan Beroperasi Hingga Pukul Tiga Pagi saat Konser Coldplay di Jakarta
"Tentu LGBT ini tak sejalan dengan konstitusi kita. Apalagi Sila Pertama Pancasila, sudah jelas mengatakan bahwa kita merupakan negara yang Berketuhanan Yang Maha Esa," jelas Ahmad Yani. Ia pun meminta agar DPD RI melakukan berbagai upaya melalui kewenangan yang dimilikinya untuk melarang konser tersebut.
"Kami menginginkan pertunjukkan ini jangan sampai terjadi. Kami berharap DPD RI untuk menyampaikan hal ini kepada kepolisian, untuk tidak mengeluarkan perizinan terhadap konser yang jelas-jelas bertentangan dengan konstitusi kita itu," tegas Ahmad Yani.
Senada, juru bicara Granati LGBT Novel Bamukmin berharap DPD RI dapat menjembatani pihaknya dengan penyelenggara konser, termasuk dari Kemenkopolhukam, Kemenparekraf, dan Mabes Polri agar ada kesepakatan bersama mengenai hal ini.
Baca juga: Federer Berduet dengan Coldplay di Swiss
“Kami berharap agar ada nota kesepakatan bahwa di konser tersebut tak ada muatan LGBT. Kami pada Jumat besok (10/11) akan menggelar aksi ke beberapa instansi tersebut. Selanjutnya, kalau tidak ada respons juga, pada saat konser kami akan menggelar aksi siaga di sekitaran GBK," tutur Novel.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD RI menegaskan bahwa sikapnya tetap sama dengan sekitar 5 bulan yang lalu menerima audiensi dari kelompok yang juga menolak konser Coldplay. "Saat itu, beberapa elemen juga sudah menyampaikan aspirasinya dan saya sudah memberikan pernyataan yang jelas mengenai hal ini," terang LaNyalla.
Salah satu hal yang ditegaskan LaNyalla adalah Konstitusi Indonesia jelas menolak kampanye paham yang dilarang agama. Karena Pasal 29 UUD 1945 Ayat 1 jelas menyebutkan Indonesia adalah negara yang berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.
Baca juga: Surveilans di Kelompok Homoseksual Harus Ditingkatkan untuk Tekan Penularan Cacar Monyet
“Agama apapun jelas menolak paham tersebut. Sehingga jika konser ini terbukti diwarnai kampanye LGBTQ, maka pihak penyelenggara, terutama, dapat dipastikan melakukan pelanggaran hukum yang serius, yaitu pelanggaran terhadap Konstitusi,” tandasnya.
Oleh karena itu, ia saat itu sudah menyarankan agar kelompok masyarakat dan organisasi masyarakat bertemu dengan kementerian terkait dan penyelenggara, agar membuat pakta kesepakatan, bahwa konser Coldplay di Indonesia tidak diwarnai dengan kampanye LGBT.
Karena, lanjut LaNyalla, yang dipersoalkan kampanye LGBTQ-nya, bukan pertunjukkan musiknya. Sehingga penting untuk membangun kesepahaman melalui perjanjian atau semacam pakta bersama dengan penyelenggara atau penanggung jawab kegiatan konser itu.
LaNyalla pun siap membantu memfasilitasi melalui DPD RI untuk mempertemukan para pihak terkait melalui alat kelengkapan yang ada di DPD RI. “Nanti saya minta kepada teman-teman yang ada di Badan Akuntabilitas Publik di DPD RI, untuk hari Senin mengagendakan pertemuan para pihak terkait, untuk memastikan bahwa konser tersebut tidak bermuatan kampanye LGBTQ,” pungkas LaNyalla.
Pada pertemuan itu, Ketua DPD RI didampingi Staf Khusus Sefdin Syaifudin dan Pengamat Ekonomi-Politik Ichsanuddin Noorsy. Sedangkan sejumlah aktivis Islam yang hadir di antaranya Sekjen PA 212 Uus Soliudin, Juru Bicara Granati LGBT Novel Bamukmin, KH Nursasi (Tokoh Betawi), Ahmad Yani (Granati LGBT), Endi KH (Granati LGBT), Ginanjar (Granati LGBT), Aziz Yanuar (Pengacara) dan Abdul Halim (Ketua Dewan Dakwah Kota Bogor). (RO/S-3)
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam menjangkau generasi muda Indonesia melalui dukungan pada industri kreatif, khususnya musik.
PENYANYI Nadin Amizah kembali mengalami pengalaman tidak menyenangkan saat tampil dalam sebuah acara konser di Bekasi, Jawa Barat.
Pemprov menyediakan ratusan kegiatan mulai dari festival seni, konser, pameran, hingga upacara kenegaraan yang melibatkan warga dari segala usia dan latar belakang
Konser yang akan berlangsung pada Sabtu, (14/6) di lokasi ikonik De Tjolomadoe, Karanganyar tersebut akan dimeriahkan oleh band-band seperti KaraoKomedi, MCPR, dan Efek Rumah Kaca.
Bukan hanya balapan, Formula E Jakarta ini akan meriahkan band artis papan atas, seperti Andre Taulany and Friends, Idol Group JKT48, Maliq & D’Essentials, Novia Bachmid dan band Tipe-X
GRUP band Foo Fighters akan bertandang ke Indonesia pada 2 Oktober 2025 dalam rangkaian Asia Tours 2025. Indonesia sekaligus menjadi negara tujuan pertama
Aktris Hollywood Gwyneth Paltrow muncul dalam video promosi perusahaan teknologi AS, Astronomer, yang tampaknya menjadi langkah untuk menyindir insiden yang terjadi konser Coldplay.
Gwyneth Paltrow menjadi juru bicara sementara perusahaan teknologi Astronomer, meredam skandal CEO Andy Byron.
Kristin Cabot, Chief People Officer Astronomer, resmi mundur dari jabatannya setelah skandal di koser Coldplay.
Chris Martin Coldplay memberikan peringatan bercanda soal kiss cam, menyusul drama viral di konser sebelumnya.
VIDEO momen pasangan, "Kiss Cam" di konser Coldplay menangkap pasangan yang berselingkuh. Dia adalah Andy Byron, CEO dari Astronomer, perusahaan infrastruktur data bernilai miliaran dollar.
Chief Executive Officer (CEO) Astronomer menjadi perbincangan di dunia maya terutama di TikTok dan X (dulu Twitter) setelah video viral yang memperlihatkan ia bermesraan dengan Kristin Cabot.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved