Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DIREKTUR Eksekutif Indo Barometer M Qodari memuji komitmen persahabatan dan rasa setia kawan politisi PDIP Maruarar Sirait alias Ara kepada bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo. Meskipun sebelumnya Ganjar sempat menghapus foto Maruarar di akun Instagram pribadi miliknya.
Hal itu dikatakan Qodari merespon kegiatan keluarga besar Sabam Sirait, yang memberikan ratusan ribu kaos kampanye Ganjar Pranowo Presiden 2024.
"Menurut saya, hal itu merupakan tanda rasa setia kawan Maruarar Sirait tidak berkurang, bahkan justru bertambah kepada Ganjar Pranowo sekalipun Ganjar telah menurunkan atau menghilangkan foto dia berpelukan di acara di Cirebon," kata M Qodari dalam keterangan resmi, Jumat (13/10).
Baca juga: Sambangi Ponpes Al Hikam, Ganjar Sebut Sosok Kiai Hasyim Muzadi Jadi Acuan
Qodari menilai sikap Maruarar patut dijadikan contoh teladan baik dalam menjaga rasa setia kawan meskipun sempat mendapat perlakuan yang tidak nyaman sekalipun.
"Jadi, saya kira itu pelajaran yang menarik dan penting dari seorang Maruarar Sirait, bahwa persahabatan atau pertemanan dan bela rasa itu tetap dapat dilaksanakan walaupun ada hal-hal yang kurang mengenakan," ungkap Qodari
Akan tetapi, Qodari justru menangkap hal yang menarik dan cukup menggelitik atas respon Ganjar terkait persoalan hilangnya foto Maruarar di akun Instagram pribadi miliknya yang disebut luput dari pengawasannya.
Baca juga: Temui Uskup Malang, Ganjar Tegaskan Komitmen Menjaga Kebangsaan
Meskipun belakangan Ganjar mengaku Maruarar merupakan teman baiknya, tapi Qodari menyayangkan Ganjar tidak segera mengevaluasi dan memperbaikinya.
"Yang menarik adalah pernyataan dari Mas Ganjar yang mengatakan dia justru baru tahu bahwa foto tersebut hilang dari IG-nya dan Mas Ganjar mengatakan Mas Ara itu adalah teman baiknya," terang Qodari
"Kalau benar demikian, menurut saya sih, seharusnya foto Mas Ara dengan Mas Ganjar, Mas Ganjar dengan Mas Ara, yang hilang itu, karena Mas Ganjar sekarang sudah tahu, segera dinaikkan lagi gitu loh," tambahnya.
Lanjut Qodari, jika Ganjar konsisten dengan ucapannya dan menganggap Maruarar adalah teman baik, hal yang harusnya dilakukan pertama kali adalah menaikkan foto itu kembali.
"Itulah cara paling nyata bagi Mas Ganjar untuk menunjukkan bahwa memang Mas Ara adalah temannya, dia bela teman dan dia tidak bisa diintervensi oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu hubungan baik," jelas Qodari
Dikatakan Qodari, dalam era demokrasi perbedaan pendapat dan perbedaan pemikiran merupakan hal yang biasa, jangan sampai merusak persahabatan yang telah lama terjalin.
“Perbedaan pendapat politik itu memang seharusnya tidak mengganggu persahabatan, kita harus belajar dari para tokoh-tokoh politik yang terkemuka, berbeda pendapat, berbeda jalan adalah satu hal, tapi bela rasa atau bela kawan itu tetap penting, apalagi kalau misalnya pada acara yang sama,” tuntas Qodari. (RO/Z-1)
Dukungan untuk pasangan Amin ini dilakukan secara sukarela oleh para pengemudi angkutan kota.
Jumlah bilik dan kotak suara yang diterima sesuai dengan total tempat pemungutan suara (TPS) di Bandung Barat
Logistik Pemilu yang mulai didistribusikan saat ini baru dua jenis, yakni kotak dan bilik suara.
Pemilih disabilitas ini tersebar di seluruh kecamatan di Bandung Barat,
Ketua Umum Ika Unpad diminta menggelar forum diskusi atau panggung debat yang menghadirkan seluruh calon presiden dan calon wakil presiden
Bawaslu akan merekomendasikan ke KPUD pada saat membangun TPS di Kabupaten Bandung, salah satunya adalah penyediaan fasilitas alat bantu bagi penyandang disabilitas.
GPMP menargetkan puluhan juta suara untuk pasangan calon nomor urut 1 Anies Baawedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pemilu 2024.
Elektabilitas kepala daerah akan meningkat dengan sendirinya apabila mereka mampu menunjukkan kinerja dan prestasi dalam mengendalikan pandemi di daerahnya masing-masing.
Para politisi sudah seharusnya punya tanggung jawab untuk membereskan pandemi covid-19 dulu. Apalagi hingga hari ini terjadi kenaikan eksponensial.
DI tengah penanganan pandemi covid-19 yang belum juga usai, pemberitaan di media massa sudah ramai dengan isu terkait dengan utak-atik calon presiden (capres) yang bakal maju di Pemilu 2024.
Sayangnya, ada sejumlah pihak yang sudah tidak sabar dan bernafsu untuk meraih jabatan dan kekuasaan dengan intrik-intrik politik yang begitu mudah dibaca masyarakat.
Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming masuk dalam 6 besar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi di angka 2,7%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved