Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PBNU Gelar Munas Alim Ulama dan Konferensi Besar 18-20 September

Andhika Prasetyo
03/9/2023 08:23
PBNU Gelar Munas Alim Ulama dan Konferensi Besar 18-20 September
Iluistrasi(Antara)

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan konferensi besar di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, pada 18-20 September mendatang.

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf menyatakan agenda akbar itu akan dibuka secara langsung oleh Presiden Joko Widodo. Lebih dari 600 ulama dari jajaran syuriyah dan tanfidziyah akan hadir.

"Kami mencanangkan menggelar musyawarah nasional alim ulama dan konferensi besar Nahdlatul Ulama, Insya Allah pada 18 sampai 20 September 2023," ujar Yahya dalam keterangan tertulis, Minggu (3/9).

Baca juga: Ucapkan Selamat ke Anies, Ketua PBNU: Enggak Jomlo Lagi

Gus Yahya menjelaskan Munas Alim Ulama akan membicarakan persoalan agama terutama yang menyangkut kehidupan bangsa dan negara serta hajat masyarakat banyak. Sementara, konferensi besar adalah forum dari para pengurus Nahdlatul Ulama di tingkat provinsi di seluruh Indonesia. Di sana, mereka akan membahas hal-hal yang terkait dengan internal NU sendiri.

Wakil Ketua Umum PBNU Amin Said Husni menambahkan Munas Alim Ulama dan Konferensi Besar NU diikuti oleh seluruh PWNU, ulama sepuh, dan para pengasuh pondok pesantren di lingkungan NU.

Baca juga: Dosen UGM Yakini NU dan Presiden Jokowi Bisa Jadi Penentu Hasil Pemilu

Beberapa agenda yang akan dibahas di dalam musyawarah nasional antara lain terkait dengan tema-tema kemasyarakatan yang dilihat dan ditinjau dari perspektif agama. Sedangkan konferensi besar akan membicarakan desain operasional jamiyah Nahdlatul Ulama di dalam rangka memenangi masa depan bagaimana tata kelola jamiyah.

"Bagaimana desain operasional dari pelaksanaan program dan keorganisasian dapat efektif dan sekaligus membuka ruang untuk memenangi masa depan," terangnya. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya