Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PETA politik nasional semakin jelas setelah Golkar dan PAN bergabung dengan Gerindra dan PKB mendukung Prabowo Subianto.
Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden kemungkinan berlangsung dua putaran, dengan pendukung capres ketiga akan menjadi penentu pada putaran final.
“Sudah semakin nyata mengarah ke dua putaran,” kata Ali Nurdin, pengamat politik dari Universitas Mathla’ul Anwar Banten, melalui keterangan tertulisnya, Senin (14/8).
Baca juga: Resmi Didukung Golkar dan PAN, Prabowo: Kita Tim Jokowi
Berdasarkan beberapa hasil survei terakhir, saat ini belum ada satu pun calon presiden yang unggul secara signifikan.
Prabowo Subianto (Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN) dapat dikatakan sebagai kandidat terkuat dengan potensi dukungan sekitar 32% sampai 34%.
Namun, selisihnya dengan Ganjar Pranowo (PDIP, PPP, Perindo) masih terbilang tipis hanya sekitar 1%-2%.
Doktor Ilmu Politik dari Unpad Bandung ini menjelaskan peta politik saat ini sangat dinamis yang memungkinkan terjadinya perubahan di saat-saat terakhir.
Faktor dukungan dari Presiden Jokowi bisa menjadi pembeda atau pengubah permainan (game changer) dalam peta persaingan ketiga capres ini.
“Jangan lupa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi saat ini masih cukup tinggi di atas 70%."
"Jika mengikuti logika approval voting, calon yang didukung Presiden Jokowi kemungkinan mendapat dukungan suara lebih banyak,” jelas Direktur Strategy Consulting tersebut.
Baca juga: Denny JA: Golkar dan PAN Menambah Momentum Prabowo
Presiden Jokowi sebagai kader PDIP hadir saat deklarasi Ganjar sebagai calon presiden, tetapi belum pernah secara terbuka menyatakan dukungannya kepada Ganjar.
Adapun, Prabowo yang belakangan sering terlihat bersama-sama dengan Presiden Jokowi semakin mengidentikkan diri sebagai penerus Jokowi.
“Ini salah satu kunci yang membuat dukungan terhadap Prabowo menguat dalam 2-3 bulan terakhir ini,” beber Ali Nurdin.
Faktor pembeda lain yang dapat mengubah peta politik adalah sikap PKB dan Demokrat.
Jika salah satu dari kedua partai ini mundur dari koalisi yang saat ini terbangun, misalnya karena ketidakcocokan dalam penentuan calon wakil presiden, peta politik kemungkinan akan kembali berubah. (RO/S-2)
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Pria yang akrab disapa Romy tersebut mengatakan bahwa PPP masih menunggu hasil muktamar partai yang rencananya digelar pada September mendatang.
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa mengatakan pihaknya tidak akan terburu-buru dalam mendeklariskan pencalonan Prabowo sebagai capres di pemilu selanjutnya.
Ray Rangkuti menilai keputusan Partai Gerindra dalam mengusung kembali Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden 2029 terlalu cepat.
Indonesia yang memiliki keragaman etnis dan budaya, rentan terhadap perpecahan jika tidak dikelola dengan baik.
Cak Imin enggan menanggapi lebih jauh ihwal kemungkinan memajukan dirinya. Ia menilai pesta demokrasi 2029 masih lama.
Megawati kembali mengungkit soal kekalahan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan meyakini bahwa ada kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif
PARTISIPASI pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Padang tahun 2024 tercatat hanya 49 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
KETUA PARA Syndicate Ari Nurcahyo menyebut Pilkada Serentak 2024 merupakan pertarungan antara Prabowo Subianto, Joko Widodo, dan Megawati Soekarnoputri.
Pentingnya kepedulian anak-anak muda terhadap perhelatan pilkada mendatang.
DINAMIKA politik jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 kian panas. Adanya pertemuan antara Joko Widodo dengan salah satu pasangan calon Pilkada Jakarta,
Elektabilitas Rido unggul dari kandidat lain karena pengaruh pemilih Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved