Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
WHATSAPP, aplikasi perpesanan instan yang dimiliki Meta, mengungkapkan pihaknya telah siap mengatasi berbagai penyebaran misinformasi dan hoaks menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Dari sisi produk sudah ada berbagai batasan untuk membatasi viralitas informasi di WhatsApp. Selain itu sudah ada kerja sama dengan LSM lokal dan platform-platform lainnya," ujar Manajer Kebijakan Publik WhatsApp Esther Samboh, dikutip Rabu (5/7).
Langkah sejenis sebenarnya sudah dilakukan WhatsApp sejak Pemilu 2019 agar misinformasi dan hoaks tidak menyebar dan memecah masyarakat.
Baca juga: Ini Cara Transfer Chat WA ke Ponsel Lain Lewat Kode QR
Di Pemilu 2019, WhatsApp menggandeng Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) dan lembaga ICT Watch untuk membuka saluran telepon agar publik bisa melaporkan kabar hoaks temuan mereka.
Masyarakat dapat mengirim teks, foto, video dan audio yang berpotensi berisi misinformasi atau hoaks ke nomor +6285574676701.
Di samping itu, WhatsApp memastikan laporan terkait hoaks tersebut mendapat perlindungan enkripsi end-to-end sehingga pesan tidak dapat terlihat bahkan oleh WhatsApp sendiri.
Baca juga: Transfer Riwayat Obrolan di WhatsApp Bisa Melalui Kode QR
Ada juga fitur WhatsApp yang membatasi jumlah meneruskan pesan atau forward menjadi hanya lima kali untuk satu pesan.
Pesan yang diteruskan lebih dari lima kali itu dilabeli dengan tanda forwarded sehingga penerima pesan dapat tahu bahwa pesan tersebut bukan asli ditulis oleh si pengirim.
Untuk Pemilu 2024 nantinya, WhatsApp juga akan menghadirkan inovasi baru yang mungkin dikenalkan menjelang pesta demokrasi rakyat tersebut.
"Komitmen kami selalu untuk menjaga integritas pemilu di negara mana pun di dunia. Bagi WhatsApp tentunya juga penting untuk menjaga integritas Pemilu di Indonesia," ujar Esther.
Sebelumnya, Pemilu 2024 telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan digelar pada 14 Februari 2024.
Hal itu dikukuhkan melalui Keputusan KPU RI Nomor 21 Tahun 2022, yang menetapkan bahwa Pemilu serentak yang diadakan akan memilih Presiden dan Wakil Presiden.
Selain itu akan ada juga pemilihan anggota dewan perwakilan rakyat, anggota dewan perwakilan daerah, dewan perwakilan rakyat daerah provinsi dan dewan perwakilan rakyat kabupaten/kota. (Ant/Z-1)
Dukungan untuk pasangan Amin ini dilakukan secara sukarela oleh para pengemudi angkutan kota.
Jumlah bilik dan kotak suara yang diterima sesuai dengan total tempat pemungutan suara (TPS) di Bandung Barat
Logistik Pemilu yang mulai didistribusikan saat ini baru dua jenis, yakni kotak dan bilik suara.
Pemilih disabilitas ini tersebar di seluruh kecamatan di Bandung Barat,
Ketua Umum Ika Unpad diminta menggelar forum diskusi atau panggung debat yang menghadirkan seluruh calon presiden dan calon wakil presiden
Bawaslu akan merekomendasikan ke KPUD pada saat membangun TPS di Kabupaten Bandung, salah satunya adalah penyediaan fasilitas alat bantu bagi penyandang disabilitas.
Peran Ivosights sendiri dalam mendukung brand local adalah Sebagai penyedia teknologi digital terkemuka.
WhatsApp Business adalah aplikasi resmi WhatsApp yang dirancang khusus untuk memudahkan para pengusaha
Klub besar Eropa seperti Inter Milan, Paris Saint-Germain, serta Manchester City disebut menjadi kemungkinan klub yang akan dibela Messi.
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, membenarkan bahwa ia pernah dihubungi melalui WhatsApp (WA) oleh Anies Baswedan. Komunikasi dimulai saat Anies meminta kontak Ahok saat mereka bertemu.
Chaidir menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pilkada.
Pihak kepolisian memulangkan aktivis sekaligus peneliti kebijakan publik Ravio Patra. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved