Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pengamat: Elektabilitas Prabowo Sesungguhnya Lebih Unggul Dibanding Ganjar

Mediaindonesia.com
04/5/2023 09:16
Pengamat: Elektabilitas Prabowo Sesungguhnya Lebih Unggul Dibanding Ganjar
Ilustrasi(MI/Duta)

PENGAMAT politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menilai, bahwa sesungguhnya elektabilitas Prabowo Subianto lebih tinggi dibanding kandidat capres lain. Prabowo pun bisa menang melawan capres PDIP Ganjar Pranowo asalkan kekuasaan bersikap netral.

"Prabowo itu bisa menang kalau Ganjar itu tidak didukung oleh Infrastruktur kekuasaan, struktur negara kalau tidak didukung oleh itu Prabowo bisa unggul? Pertama elektabilitas Prabowo itu sesungguhnya paling tinggi dari pada yang lain,"  ujarnya.

Dia menuturkan, majunya Prabowo di  beberapa kali di Pilpres sudah menjadi keunggulannya karena dikenal. Terlebih, kontribusi Prabowo untuk negara sudah besar termasuk saat menjadi Menteri Pertahanan.

"Head to head dengan Ganjar itu pengamat mengatakan menang ya menang bisa benar analisa itu dan Prabowo punya banyak pengalaman," ucapnya.

"Saya sih melihatnya kalau lebih unggul, kalau pertarungan pilpresnya free and fair, jujur dan adil saya melihat potensi Prabowo bisa menang asalkan pemilunya fidak curang, infrastruktur negara, hukum tidak main, itu kuncinya," tambah Ujang.

Menurutnya, Prabowo tinggal memilih cawapres yang tepat agar jalannya memenangkan pilpres bisa lebih mulus. Ujang menyarankan, kriteria cawapres yang harus mendampingi Prabowo ialah punya suara kelompok Islam dan kalangan muda.

"Jadi saya lihat (Prabowo) bisa menang tapi tergantung Prabowo bisa memilih cawapresnya siapa itu, kalau cawapres yang dipilih tepat memiliki elektabilitas yang tinggi mewakili suara islam lalu misalkan mewakili suara kalangan muda itu bisa unggul," tutupnya.

Sebelumnya, Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan simulasi pertarungan Pilpres 2024. Simulasi dilakukan dengan asumsi pertarungan dua pasangan di putaran kedua. Hasilnya, sebagian besar simulasi dimenangkan oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bila maju di putaran kedua.

LSI menggelar survei wawancara tatap muka pada 12-17 April 2023. Populasi survei dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling sebanyak 1220 responden. Survei memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya