Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI menyatakan tiga partai politik (parpol), yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN) hingga Golongan Karya (Golkar) akan mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2024 pada 10 Agustus mendatang.
Diketahui, ketiga parpol ini terbentuk dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Baca juga: Bakal Bertemu PDIP, NasDem: Surya Paloh dan Megawati Bersahabat
"PPP, Golkar dan PAN menurut informasi akan mendaftar pada hari yang sama, yakni pada 10 agustus 2022," ujar Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, Senin (1/8).
Demikian juga dengan parpol Gerindra dan PKB yang mengonfirmasi akan hadir bersamaan untuk mendaftar ke KPU pada 8 Agustus 2022.
"Oleh karena itu kita lihat perkembangannya bagi parpol ke KPU, setidaknya sehari hadir lapor ke KPU, tapi kalau sudah siap kami juga menerima sesuai jadwal yang ditentukan," ucap Hasyim.
Sementara itu, Komisioner KPU Idham Holik menerangkan bahwa tahapan pendaftaran hari pertama parpol sebagai calon peserta Pemilu 2024 berjalan lancar.
"Alhamdulillah hari pertama pendaftaran lancar dan ini menjadi awal yang baik dalam melaksanakan pendaftaran parpol dan ada partai yang rencananya hari ini mau daftar seperti dijelaskan ketua, yaitu Gelora awalnya hari ini tapi rencannya diubah jadi tanggal 7 Agustus jam 10," ucap Idham.
Sebelumnya, Pemilihan Umum (KPU) RI menyatakan ada sembilan partai politik (parpol) yang telah mendaftar di hari pertama tahapan pendaftaran peserta Pemilu, pada 1 Agustus 2022.
Di hari pertama, Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menyebut terdapat parpol yang menjadwalkan ulang pendaftaran dan ada pula yang memilih untuk mendaftar hari ini.
Seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang seharusnya mendaftar di hari pertama memilih menjadwalkan ulang pendaftaran, begitupun dengan Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora).
Sementara Partai Pandai memilih untuk mendaftar menjadi peserta Pemilu 2024 pada hari ini meski sebelumnya belum menyatakan diri untuk mendaftar hari ini.
Adapun kesembilan parpol yang sudah mendaftar, yakni PDI-Perjuangan, NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Reformasi, Partai Keadilan dan Persatuan (PKP), Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), Partai Bulan Bintang, dan Perindo, serta terakhir, Partai Pandai. (OL-6)
KPU RI melakukan kontrak dengan broker Alfalima Cakrawala Indonesia untuk penyewaan private jet.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) menegaskan bawa penyewaan pesawat jet saat pelaksanaan Pemilu 2024 dilakukan sebagai langkah operasional strategis dalam situasi luar biasa.
PENURUNAN skor dan peringkat Indonesia dalam indeks demokrasi 2024 yang dirilis Economist Intelligence Unit (EIU) menunjukkan adanya proses otoritarianisasi.
TULISAN ini merupakan hasil riset Prodi Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Formappi mendorong agar DPR RI lebih memperhatikan Revisi Undang-Undang (UU) Pemilu. Hal itu lantaran RUU Pemilu tidak termasuk dalam prioritas yang akan dibahas DPR pada tahun 2025.
TAHUN 2024 ialah tahun pemilu kolosal. Pemilu legislatif, presiden, dan kepala daerah diborong penyelenggaraannya dalam satu tahun yang sama.
Pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang mengaku lebih memilih PSI ketimbang PPP dinilai merupakan sikap yang tidak konsisten.
Jokowi menilai PPP memiliki lebih banyak calon ketua umum menjelang Muktamar yang akan digelar pada September mendatang
Jokowi mengaku lebih memilih bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ketimbang Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Muktamar kali ini harus menjadi kesempatan emas bagi PPP untuk membesarkan partai dengan memilih sosok ketua umum yang tepat.
Ray menegaskan bahwa PPP memenuhi sarat itu. Maka, jika haji Isam masuk, kemungkinan Jokowi akan didapuk sebagai caketum terbuka lebar.
Peluang Jokowi jadi caketum tentu tidak besar. Karena memang tidak sesuai dengan ideologi PPP. Namun peluang itu akan terbuka bila PPP berubah ideologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved