Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) membutuhkan kesolidan dan komunikasi yang baik di tingkat internal untuk menjaga kondusivitas partai.
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa harus menjaga komunikasi dan sinergi dengan seluruh kader di berbagai level. Bahkan ia harus memandang positif adanya riak aksi sebagai amunisi tambahan untuk meningkatkan kinerja.
"Adanya sejumlah aksi sama sekali tidak mengganggu kondusivitas partai. Hal itu sebagai bentuk kecintaan dan komunikasi dari kader yang masih percaya dan peduli pada PPP," papar pengamat politik Universitas Al Azhar Jakarta, Ujang Komarudin di Jakarta, Selasa (19/7).
Ujang juga menyatakan adanya sejumlah riak tidak terlalu menjadi gangguan di PPP yang dapat merugikan posisi di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Pasalnya perpolitikan nasional memang berjalan dinamis.
"Itu dinamika yang wajar dan terjadi di setiap partai. Untuk itu PPP harus lebih melakukan kerja-kerja yang jauh lebih konkret dan kontributif terhadap kadernya. Figur penting, tapi dukungan dari seluruh kader untuk kerja bersama juga sangat penting. Itu harus selaras. Ini sangat disadari betul oleh Suharso dan patut kita apresiasi tersendiri," tukasnya.
Ujang menilai Suharso memiliki banyak keunggulan dan kepercayaan diri tinggi dalam memimpin PPP. Posisi sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) saat ini menunjukkan perannya.
Di sisi lain Ujang mengingatkan para kader PPP tidak boleh lagi saling mengedepankan egoisme, dan harus berusaha mengikuti arahan ketua atau keputusan partai untuk memenangkan Pemilu 2024. "Untuk itu, tinggalkan cara kerja yang parsial. Semua harus hadir dalam memperjuangkan eksistensi PPP dalam kancah politik nasional," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Kabupaten Gorontalo Awaludin Pauweni menegaskan dan menyerukan agar kader dan pimpinan PPP mengamankan kepemimpinan Suharso yang telah menyelamatkan partai pada Pemilu 2019 dan tetap fokus bekerja untuk pemilu 2024. Hal serupa juga dilontarkan Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Syam T Ase. (RO/O-2)
MENTERI PPN/ Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan bahwa pemerintahan tengah mendorong swasta untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tahap 2.
Indonesia siap membangun kerja sama yang lebih erat dengan negara-negara di Kawasan Pasifik. Salah satunya adalah Solomon Islands.
Di sela-sela pertemuan High Level Forum on Multistakeholder Partnership (HLF MSP), tercapai kesepakatan pembelian pesawat N-219 buatan Indonesia untuk digunakan di Kongo.
Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membeberkan sejumlah program hasil terbaik cepat (PHTC) yang telah disetujui oleh presiden terpilih Prabowo Subianto bisa dieksekusi pada 2025
KEMENTERIAN Sosial (Kemensos) merespons pernyataan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang menyebut sekitar 46 persen penerima bantuan sosial (bansos) tidak tepat sasaran
ANALIS Utama Ekonomi Politik dari Laboratorium Indonesia 2045 (LAB 45) Reyhan Noor menilai pelaksanaan program yang kurang tepat tak semata kesalahan dari satu pihak.
MENTERI PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy mendorong reindustrialisasi sebagai langkah strategis untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Pencapaian target ekonomi bisa terwujud melalui kemitraan erat pemerintah dan pelaku usaha sebagai mesin ganda yang mendorong produktivitas sektor riil.
Pemerintah telah menyiapkan delapan strategi dan satu langkah kebijakan untuk mendorong ekonomi tumbuh 8% berkelanjutan.
RPJMN 2025-2029 memuat program prioritas pemerintah, dari makan bergizi gratis hingga swasembada pangan, yang harus diprioritaskan dalam penggunaan anggaran.
Buku Putih menyajikan analisis mendalam mengenai kebutuhan keahlian untuk mencapai output strategis, juga menyoroti pentingnya pembentukan pusat keunggulan.
Ke depannya angka partisipasi kasar (APK) PAUD dapat dinaikkan. Pasalnya, saat ini APK PAUD masih jauh di bawah SD dan hal ini tidak boleh terjadi lagi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved