Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
SEKRETARIS Kabinet Pramono Anung mengungkapkan bahwa perombakan kabinet sudah melalui pertimbangan matang dan diskusi panjang.
Alasannya, jelas karena Presiden Joko Widodo membutuhkan penyegaran, sekaligus penguatan kinerja Kabinet Indonesia Maju.
"Reshuffle ini bukan hal yang tiba-tiba. Sudah ada pemikiran matang dan diskusi yang panjang. Presiden memang memerlukan semacam penyegaran. Mudah-mudahan ini juga memperkuat kabinet," ujar Pramono di Istana Negara, Rabu (15/6).
Baca juga: Ketum PAN jadi Mendag, Mantan Panglima TNI jadi Menteri ATR
Dengan pengalaman memimpin negara selama delapan tahun, Jokowi, sapaan akrabnya, disebut Pramono memahami bertul hal yang dibutuhkan guna mengatasi persoalan.
Oleh karena itu, para menteri dan wakil menteri yang dipilih sudah dipastikan memiliki kualitas dan kapabilitas yang mumpuni. Terutama di bidang yang akan dipimpin.
Baca juga: Jadi Mendag Baru, Zulhas Janji Tuntaskan Persoalan Minyak Goreng
Presiden Jokowi juga menaruh harapan besar dan ingin Kabinet Indonesia Maju bisa bergerak lebih lincah. Apalagi, dalam mengatasi berbagai tantangan yang berasal dari internal maupun eksternal.
"Karena sekarang ini persoalan pangan, inflasi, itu kan menjadi persoalan dunia. Oleh karena itu, penyegaran diperlukan," pungkas Pramono.(OL-11)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) akan mengumpulkan jajaran Kabinet Indonesia Maju hingga kepala lembaga di Istana Negara.
Perluasan kabinet berpotensi merusak efisiensi pemerintahan, membuka peluang korupsi, dan membebani keuangan negara tanpa manfaat yang jelas bagi rakyat.
Prabowo menyatakan atas nama dirinya sendiri sebagai Presiden Terpilih dan juga sekaligus mewakili anggota Kabinet Indonesia Maju mengucapkan terima kasih atas kepemimpinan Joko Widodo.
Presiden menekankan kepada para menteri dan kepala lembaga untuk bisa menjaga daya beli masyarakat, tingkat inflasi hingga pertumbuhan ekonomi.
Jokowi menyampaikan permintaan maaf apabila ada perilaku yang kurang bekenan khususnya selama 10 tahun memimpin Indonesia.
Tak ada pembahasan soal kursi menteri atau jabatan apa pun pada pertemuan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
PENGAMAT politik Citra Institute Efriza menilai pernyataan Presiden Prabowo yang disebut hanya memilih pembantu yang berkeringat bersamanya di Pilpres 2024 sekaligus bantahan isu reshuffle
ISU mengenai orang yang tidak berkeringat dan disebut ingin masuk ke dalam kabinet Presiden Prabowo Subianto tak memiliki implikasi politik secara nyata
Hasan Nasbi mengungkapkan, Kabinet Merah Putih yang berada di bawah kemudi Presiden Prabowo Subianto cukup solid dan kompak.
Presiden Prabowo Subianto dikabarkan tidak akan melakukan perombakan atau reshuffle Kabinet Merah Putih. Sejumlah menteri yang mengikuti sidang Kabinet Paripurna buka suara
“Saya tidak ada rencana mau reshuffle. Sementara saya menilai tim saya bekerja dengan baik. Kita buktikan minggu demi minggu hasil capaian yang kita lakukan,”
PROSES penyusunan anggaran belanja dan strategi pembangunan Tahun 2026 serta RAPBN 2026 saat ini sedang berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved