Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan bahwa pihaknya tak akan menyetujui usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), yang tidak mencantumkan penggunaan produk dalam negeri hingga 40%.
Tito pun meminta gubernur untuk melakukan langkah serupa dalam meninjau APBD yang diusulkan pemerintah kabupaten/kota. Hal itu penting dalam rangka mendukung gerakan "Bangga Buatan Indonesia", sebagaimana dicanangkan Presiden Joko Widodo.
Diketahui, sebelum disetujui dan disahkan, pemerintah daerah (pemda) di tingkat kabupaten/kota akan memberikan draf RAPBD kepada pemerintah di tingkat provinsi. Gubernur akan membawa draf usulan RAPBD-nya ke Kemendagri melalui Ditjen Bina Keuangan Daerah.
Baca juga: Pemda Diminta segera Manfaatkan E-Katalog Lokal
“Salah satu nanti yang kita lakukan untuk mengikat adalah seandainya mengajukan APBD, itu harus ada lampiran rencana pembelian barang dalam negeri 40% dari potensi belanja barang/jasa dan modal," jelas Tito, Kamis (2/6).
"Kalau tidak ada itu, tidak akan kita setujui APBD-nya,” imbuhnya.
Tito megaskan bahwa kebijakan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) melalui gerakan “Bangga Buatan Indonesia”, sejatinya memiliki banyak keunggulan. Selain membangkitkan ekonomi pelaku UMKM daerah, kebijakan itu juga memacu percepatan pengadaan barang dan jasa.
Baca juga: Kejagung Pastikan Pinangki Sudah Dipecat pada Agustus 2021
“Mengenai produk dalam negeri itu kan 40% dari mata anggaran belanja barang/jasa dan belanja modal. Penting sekali agar ada uang beredarnya di dalam negeri. Sebab, belanjanya berada dalam negeri, membangkitkan UMKM,” pungkas Tito.
Pihaknya mengklaim upaya tersebut juga bakal membantu jajaran pemda terhindar dari potensi pelanggaran hukum. Lalu, pembelian barang/jasa lewat e-Katalog juga dapat membantu pemda untuk mengetahui harga secara terukur dan transparan.
“E-Katalog itu akan mempermudah pengadaan barang/jasa tanpa perlu lelang. Kemudian e-Katalog ini kalau bisa didorong produksi dalam negeri, UMKM masukin produk-produknya. Nanti, dinilai oleh LKPP, harganya segini, ketika membeli tidak perlu lelang lagi,” katanya.(OL-11)
Setiap rupiah anggaran harus bisa dipertanggung jawabkan dan tidak ada pemborosan atau program belanja simbolik hasil copy-paste yang tidak menyentuh masyarakat.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Depok mengalokasikan anggaran Rp50 miliar untuk merenovasi bangunan 2 Sekolah Menengah Pertama Negeri atau SMPN.
Agar Pemprov DKI mencari sumber-sumber pendanaan lainnya, seperti mendapatkan sponsor atau melakukan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta
Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam meningkatkan investasi di provinsi yang dipimpinnya
PEMERINTAH tengah berproses untuk menghentikan praktik open dumping di 343 TPA di seluruh Indonesia. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol menyebutkan penutupan ini akan dilakukan bertahap
Dukungan terhadap kegiatan UMKM sangat penting. Apalagi para pelaku UMKM diketahui didominasi oleh kalangan ibu rumah tangga yang memerlukan pembinaan dari pemerintah.
Di Jakarta Fair 2025, produk makanan masih menjadi primadona bagi para pengunjung.
LAFLO menyalurkan furnitur keluaran Eropa ke hunian-hunian berupa apartemen mewah di Tanah Air. Selain LAFLO, sister company LAFLO, Pita, menyediakan furnitur merek lokal dan China.
Pelaku industri konveksi dengan mengajak ikon anak muda Citayam Gank (Bonge, Kurma, dan Roy) untuk berbelanja produk lokal di Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (12/5).
Presiden Indonesian Diaspora Network (IDN), Sulistyawan Wibisono menambahkan bahwa diaspora Indonesia sangat berperan penting sebagai pahlawan devisa negara.
Bea Cukai Jambi menghadiri acara pelepasan ekspor 36 ton biji pinang milik PT Export Tani Nusantara yang akan diberangkatkan menuju Bangladesh
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved