Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SEKRETARIAT Kabinet memastikan tidak ada data rahasia negara yang dicuri saat terjadi peretasan pada laman setkab.go.id akhir Juli lalu.
Deputi Dukungan Kerja Kabinet Setkab Thanon Aroa Dewangga mengungkapkan website Setkab hanya berisi informasi berupa kegiatan presiden dan jajaran menterinya sehingga tidak ada hal yang bersifat konfidensial.
"Website itu berisi informasi acara presiden, kegiatan presiden sehingga tdk ada dokumen-dokumen yang dikecualikan atau bersifat rahasia. Jadi semua aman," ujar Thanon di Istana Kepresidenan, Senin (9/8).
Terkait pelaku peretasan, Setkab telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Pelaku yang diketahui masih remaja itu kini telah ditangkap dan sedang diproses hukum.
Baca juga: Anies Baswedan Targetkan Formula E Mengaspal Juni 2022
"Kami sendiri sampai sekarang belum mendapat update terbaru. Kalau modus memang harus ditanyakan ke pihak Mabes Polri. Kami sepenuhnya menyerahkan kepada pihak kepolisian," ucapnya.
Ke depannya, guna menghindari peretasan kembali terjadi, Setkab akan memperkuat kerja sama dengan pihak-pihak terkait seperti Badam Siber dan Sandi Negara, Polri dan Badan Intelijen Nasional.
"Karena bagaimanapun ini adalah website milik pemerintah. Kami punya tugas mendeliver berita-berita pemerintahan sehingga kami mengupayakan m agar website kami dapat dinikmati dengan baik oleh media dan masyarakat," tandas Thanon.(OL-4)
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan tidak ada anggaran yang digunakan baik dari Kementerian Sekretariat Negara, Sekretaris Kabinet maupun Kantor Staf Presiden.
Selama masa Presidensi, Indonesia berperan menentukan agenda prioritas dan memimpin rangkaian pertemuan G20.
Ahmad menerangkan MLA dipulangkan ke tempat asalnya, yaitu Sumatra Barat (Sumbar). Namun, Ahmad menjelaskan MLA tetap dikenakan wajib lapor secara berkala selama 3 bulan.
Polri membeberkan alasan pelaku melakukan peretasan terhadap situs Sekretariat Kabinet (setkab.go.id). Situs ini diretas sejak satu minggu silam.
SETELAH beberapa jam diretas, laman Sekretariat Kabinet (Setkab) masih belum bisa diakses.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved