Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Presiden Perlu Pimpin Langsung Program Vaksinasi

Sri Utami
15/6/2021 13:10
Presiden Perlu Pimpin Langsung Program Vaksinasi
Ratusan warga mengikuti vaksinasi massal covid-19 di Sport Centre Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (15/6).(ANTARA)

PRESIDEN Joko Widodo dinilai perlu untuk memimpin langsung program vaksinasi agar berbagai hambatan pelaksanaan vaksinasi dapat diretas dengan mudah. Hal tersebut dinilai penting seiring kembali bertambahnya kasus covid-19. 

"Menurut saya, mau tidak mau, entah bagaimana caranya, proses vaksinasi harus dipercepat perluasan jangkauannya kepada masyarakat. Untuk percepatan vaksinasi ini lah, Presiden Jokowi perlu memimpin sendiri program vaksinasi agar hambatan-hambatan pelaksanaan vaksinasi dapat diretas dengan mudah," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR Luqman Hakim, Selasa (15/6).

Anggota Fraksi PKB tersebut meyakini jika setiap hari program vaksinasi mampu menjangkau minimal dua juta orang, dalam waktu tidak lama akan tercipta kekebalan komunal yang menjadi syarat utama pandemi covid-19 ini berakhir dan kehidupan dapat berjalan normal kembali "Saya yakin jangkauan yang menerima vaksin bisa menembus angka tersebut maka kita bisa lebih cepat pulih," tuturnya.

Meningkatnya angka positif covid-19 beberapa hari terakhir di banyak daerah menjadi kabar buruk. Selain karena adanya varian baru virus covid yang diperkirakan lebih cepat penularannya, kebijakan pemerintah yang mengizinkan tempat wisata dibuka pada libur panjang lebaran kemarin, layak disebut sebagai faktor yang membuat parah penyebaran covid-19 saat ini.

Tapi di sisi lain, Luqman memberi apresiasi kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang bergerak cepat dengan menerbitkan instruksi Nomor 13 Tahun 2021 kepada pemerintah daerah agar mengencangkan kembali pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat.

"Pemerintah daerah dan masyarakat memang perlu terus menerus diingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena gejala kejenuhan masyarakat karena pandemi covid-19 terjadi secara meluas. Begitu juga dengan sebagian pemerintah daerah yang mulai kendor dalam pengendalian covid-19 di daerahnya sendiri," ungkapnya,Selasa (16/6).

Di tengah kejenuhan masyarakat yang meluas, naiknya kembali angka penularan covid-19 tentu sangat merisaukan. Dia berharap  pemerintah dapat meyakinkan masyarakat untuk terus menjalankan protokol kesehatan dan menerima vaksin. (P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya