Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

Sanksi Prajurit TNI di Kasus Intan Jaya Dinilai Contoh yang Baik

Tri Subarkah
13/11/2020 20:16
Sanksi Prajurit TNI di Kasus Intan Jaya Dinilai Contoh yang Baik
Warga Intan Jaya kembali beraktivitas setelah situasi kondusif(MI/Marcel Kelen)

PENELITI pada Pusat Penelitian Kewilayahan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2P LIPI) Cahyo Pamungkas mengatakan, penetapan tersangka terhadap delapan prajurit terkait pembakaran rumah dinas kesehatan di Intan Jaya, Papua adalah langkah baik.

"Penegakan hukum terhadap delapan anggota TNI merupakan langkah yang baik terhadap upaya mewujudkan keadilan," kata Cahyo kepada Media Indonesia, Jumat (13/11).

Kendati demikian, ia mengingatkan pemerintah untuk membatasi penggunaan pendekatan keamanan dalam meredam konflik di Papua. "Pendekatan dialog harus dikedepankan daripada militer," tandasnya.

Baca juga : Pemerintah Apresiasi TNI dalam Penanganan Kasus Intan Jaya

Pada kesempatan terpisah, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD mengapresiasi ketegasan pimpinan TNI dalam menangani kasus tersebut.

"Alhamdulillah saya bertemu Panglima dan KSAD, yang mengonfirmasi bahwa sudah dilakukan tindakan," ujar Mahfud.

Sebelumnya, Pusat Polisi Militer TNI AD menetapkan delapan prajurit TNI AD sebagai tersangka dalam kasus pembakaran rumah dinas kesehatan di Distrik Hitadipa, Intan Jaya. Hal itu didasarkan dari hasil penyelidikan dan penyidikan Tim Investigasi Gabungan TNI AD dan Kodam XVII/Cendrawasih terhadap 12 orang. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya