Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
HUBUNGAN bilateral antara Indonesia dengan Tiongkok mendapat tantangan tersendiri di saat pandemi covid-19. Kendati demikian, hal tersebut justru membuat hubungan kedua negara menguat.
Menurut peneliti Associate Institute for Development of Economics and Finance (Indef) M Zulfikar Rahmat, proyek investasi Tiongkok banyak mangkrak di Indonesia selama pandemi.
"Sehingga ke depannya, pascacovid-19 ada kemungkinan hubungan Indonesia dan China ini semakin menguat, karena proyek-proyek yang mangkrak tersebut perlu dilanjutkan," kata Rahmat dalam sebuah webinar yang dihelat LP3ES, Minggu (1/11).
Rahmat juga menjelaskan masih banyak proyek Tiongkok yang belum terealisasi meskipun sudah ditandatangani. Penguatan kedua negara, lanjutnya, didukung oleh janji politik Presiden Joko Widodo berkaitan dengan pembangunan infrastruktur yang perlu dikebut. "China sebagai salah satu mitra akan diminta untuk membantu," jelasnya.
Rahmat mencatat bahwa Tiongkok adalah sumber investasi langsung luar negeri terbesar kedua setelah Singapura bagi Indonesia. Pada 2019, Tiongkok menjadi negara tujuan ekspor terbesar Indonesia dengan nilai US$25,8 juta. Adapun impor Indonesia dari Tiongkok senilai US$44,5 juta.
Sebelum pandemi menghantam, hubungan keduanya menurut Rahmat juga diperkuat setelah Indonesia dipilih menjadi salah satu titik strategi pembangunan Tiongkok melalui Satu Sabuk, Satu Jalan (Belt and Road Initiative).
Proyek tersebut bertujuan untuk membangun infrastruktur, khususnya transportasi di negara-negara yang dilalui. Di Indonesia salah satu proyek yang dibangun adalah Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Kendati demikian, Rahmat menyebut ada risiko yang dapat dialami Indonesia jika terlalu bergantung pada Tiongkok. Misalnya saat ekonomi Tiongkok goyah sedikit saja, Indonesia pun akan terdampak. Apalagi kedua negara telah menandatangani penggunaan mata uang Yuan dalam proses perdagangan.
"Yang kedua, ini bisa merusak hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat. Belakangan sudah terlihat bagaimana sikap pemerintah Indonesia agak mulai condong dengan Tiongkok," jelas Rahmat.
Namun, kedatangan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo ke Indonesia baru-baru ini dinilai Rahmat cukup signifikan. Salah satu alasannya terkait peningkatan aktivitas Tiongkok di Laut Tiongkok Selatan. "Amerika butuh dukungan untuk keberadaan di sana," tandasnya.
Dosen Hubungan Internasional Universitas Indonesia Dwi Ardhanariswari menyebut bahwa Indonesia pada masa kepemimpinan Jokowi periode pertama lebih condong melakukan hubungan bilateral ketimbang multilateral.
"Dengan siapa Indonesia akan berelasi, bagaimana pola berelasi benar-benar hanya pertimbangan material, untung rugi jangka pendek. Pada masa Jokowi pertama, kepentingan nasional sangat difokuskan hanya pada kepentingan ekonomi," katanya.
Ardhanariswari melihat ada perubahan pendekatan hubungan luar negeri Indonesia semenjak periode Jokowi kedua, yakni dengan mengutamakan diplomasi ekonomi, diplomasi kedaulatan dan kebangsaan, peningkatan kontribusi, serta kepemimpinan Indonesia di kawasan maupun dunia.
"Ada keinginan untuk membuat ASEAN menjadi subjek dalam politik global. Jadi sudah ada <i>sense<p> untuk kembali bermain di <i>ASEAN<p> dalam rangka mendukung keinginan Indonesia untuk memulai kembali periode kepemimpinananya di kawasan maupun di dunia," tandas Ardhanariswari. (P-2)
Presiden AS Donald Trump desak CEO Intel Lip-Bu Tan mundur dari jabatannya, terkait dugaan hubungannya dengan Tiongkok.
Tiongkok justru bergerak cepat dengan membuka pasarnya bagi kopi Brasil, menyusul kenaikan bea masuk 50% oleh Donald Trump.
Chikungunya mewabah di Tiongkok, tepatnya di Provinsi Guangdong, sejak Juli 2025. Hingga awal Agustus, lebih dari 7.000 kasus telah dilaporkan, menyebar di berbagai kota
Kemenlu Thailand membantah pemberitaan media Kamboja yang menuduh pemerintahan 'Negeri Gajah Putih' tengah mengupayakan pembunuhan terhadap Perdana Menteri Kamboja Hun Manet.
WABAH chikungunya yang ditularkan melalui nyamuk sedang menyerang Tiongkok. Sekitar 7 ribu orang di 13 kota di Negeri Tirai Bambu telah dilaporkan dengan Kota Foshan sebagai pusatnya.
WABAH Chikungunya sedang merebak di Tiongkok, chikungunya adalah virus yang ditularkan nyamuk
Darmawan Utomo mengapresiasi sejumlah kesepakatan penting yang dicapai Menteri Luar Negeri Republik Belarus selama kunjungannya di Indonesia.
Kerja sama biosekuriti yang kuat tidak hanya membantu melindungi masing-masing negara, tetapi juga kesehatan, stabilitas, dan ketahanan seluruh kawasan.
Dalam konteks 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Inggris, kedua negara bersiap melangkah ke babak baru melalui penandatanganan kemitraan strategis pada September mendatang.
Sejumlah perusahaan Belanda sebelumnya telah berminat untuk berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, meskipun sempat menghadapi beberapa kendala.
Pemerintah Indonesia terus berkomitmen memperkuat kemitraan strategis dengan Uni Eropa, khususnya di bidang ekonomi dan perdagangan.
PRESIDEN Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang jadi saksi penandatanganan 12 nota kesepahaman (MoU) strategis dalam kunjungan resmi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved