Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

KAMI Ajak Generasi Muda Ubah Pesimistis Jadi Optimistis

Yakub Pryatama
13/9/2020 06:25
KAMI Ajak Generasi Muda Ubah Pesimistis Jadi Optimistis
ilustrasi pemuda dan pesannya(ANTARA FOTO/Yusran Uccang)

RATUSAN massa yang tergabung di dalam Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia (KAMI) menggelar aksi di Bundaran Tugu Zapin, Pekanbaru, Riau, Sabtu (12/9).

Koordinator aksi KAMI Pusat Husnul Jamil mengatakan KAMI ingin mengajak seluruh generasi pemuda untuk lebih bersuara dan mengubah sikap pesimistis jadi optimistis.

Ia menilai langkah program kerja pemerintah mulai dirasakan oleh masyarakat Indonesia terutama di daerah terpencil dan terisolasi.

"Infrastruktur yang dibangun bukan hanya untuk menghambur-hamburkan uang negara, namun untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan soaial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Husnul dalam orasinya.

Langkah kerja di bawah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dinilai telah dirasakan seluruh lapisan masyarakat, terutama di daerah terpencil.

Baca juga:  Deklarasi KAMI Mahasiswa Kutuk Keras Kelompok Pemecah-Belah

Dalam deklarasi itu, KAMI juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk optimistis menjadikan Indonesia maju. Pihaknya menolak segala bentuk ancaman dari pihak-pihak yang hendak memecah belah bangsa.

"Oleh sebab itu, KAMI yang tergabung dalam Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia mengajak seluruh komponen elit bangsa harus mengubah pesimisme menjadi optimisme, jadikan masalah sebagai sebuah peluang untuk bergerak bersama menuju Indonesia maju," tuturnya.

Apalagi di tengah pandemi covid-19, pemerintah membutuhkan kekompakan dari masyarakat. Generasi muda diharapkan bersuara dan berpartisipasi untuk mengawal setiap kebijakan pemerintah.

"Sudah saatnya generasi muda bicara, pemuda dan mahasiswa tidak boleh diam ketika ada sekolompok orang yeng mencoba untuk mengrong-rong Pancasila dan pemerintah yang sah," terangnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya