Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pimpinan DPR Cari Jalan Tengah Soal Joko Tjandra di Komisi III

Putri Rosmalia Octaviyani
21/7/2020 16:51
 Pimpinan DPR Cari Jalan Tengah Soal Joko Tjandra di Komisi III
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (tengah)(ANTARA/GALIH PRADIPTA)

WAKIL Ketua DPR, Sufmi Dasco, mengatakan pimpinan DPR akan mencari jalan tengah untuk menyelesaikan protes Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) terkait rapat soal Joko Tjandra di Komisi III DPR.

“Komisi III ini tujuannya baik, tapi kemudian ada tata tertib yang sudah diketok di Badan Musyawarah (Bamus) dan disepakati oleh teman-teman pimpinan fraksi yang juga perwakilan dari komisi-komisi di DPR,” ujar Dasco, di gedung DPR, Jakarta, Selasa, (21/7).

Dasco mengatakan, agar tidak ada prasangka buruk dari masyarakat, khusunya setelah ada laporan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), pimpinan DPR akan coba merumuskan langkah yang bisa mengakomodasi keinginan Komisi III untuk melakukan rapat terkait Joko Tjandra di masa reses. Namun, tanpa ada pelanggaran tata tertib yang dilakukan.

“Soal dugaan supaya tidak ada rapat atau pendalaman soal Joko Tjandra itu adalah dugaan yang tidak benar. Pimpinan DPR akan mencari jalan keluar untuk masalah ini sehingga tidak ada prasangka-prasangka buruk. Seperti apa nanti akan kita pikirkan dulu, mungkin dalam sat dua hari akan bisa diketahui,” ujar Dasco.

Baca juga: Pimpinan DPR Larang RDP Bahas Joko Tjandra, Komisi III: Mendesak

Sebelumnya, MAKI melaporkan Azis Syamsuddin ke MKD DPR terkait pelarangan rapat Komisi III dengan Polri, Kejaksaan, dan Imigrasi terkait kasus Joko Tjandra di masa reses. MAKI menduga bahwa Azis memiliki kepentingan dengan kasus tersebut sehingga melakukan pelarangan.

Namun, Azis menegaskan bahwa pelarangan dilakukan karena sesuai tata tertib DPR dan putusan Bamus,ditetapkan bahwa tidak boleh ada rapat di tengah masa reses. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya