Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KETUA Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nasir berharap pelantikan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden bisa menjadi akhir dari polarisasi yang sempat terjadi sebelumnya.
"Harapannya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Jokowi-Amin, dapat berjalan lancar, aman, dan hidmat agar menjadi momentum memulai amanah dengan seksama," terangnya saat dihubungi Media Indonesia, Sabtu (19/10).
Baca juga: Pakar Paparkan Alasan Pelantikan Jokowi-Amin Aman dan Lancar
Menurut dia, Jokowi-Amin merupakan Presiden dan Wakil Presiden seluruh rakyat Indonesia setelah nantinya mengucap sumpah. Maka ia mengharapkan keduanya mampu membawa Indonesia maju, makmur dan bermartabat.
"Selamat kepada Pak Jokowi dan Pak Maruf Amin selaku Presiden dan Wapres, semoga dapat mengemban amanah sebaik-baiknya guna membawa Indonesia menjadi negara yang lebih maju, adil, makmur, bersatu, bermartabat, dan berdaulat. Harapan seluruh rakyat Indonesia tertuju dan berada di pundak keduanya, " jelasnya.
Adapun soal rekonsiliasi politik merupakan keniscayaan jika Indonesia ingin maju dan pemerintahan berjalan stabil. "Soal parpol ada yang di pemerintahan atau di luar hal itu positif agar ada check and balance sehingga demokrasi berjalan dinamis. Tetapi koridor moralnya demi bangsa dan negara, bukan untuk partai dan golongan sendiri," pungkasnya. (OL-8)
Putra bungsu Presiden Jokowi itu juga menyebut bahwa tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini.
Ia menilai ada perpecahan antara Jokowi dengan PDIP yang mengusung pasangan Ganjar-Mahfud.
Beragam pembangunan telah dilakukan selama empat tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
JIKA tidak ada aral melintang pada 20 Oktober 2024 nanti, pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin akan segera berakhir.
"Pada pilihan 2019, pemilih Jokowi dan Ma'ruf Amin itu cenderung pilihannya untuk sementara ini masih banyak ke Ganjar Pranowo," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan
Surya Paloh menyampaikan pesan kepada seluruh anggota Fraksi NasDem agar tetap mendukung penuh pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin (Jokowi-Maruf).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved