Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
WAKIL Presiden Jusuf Kalla mengungkapkan dirinya tidak nyaman jika makan sendirian. Ia mengakui bahwa saat makan dirinya lebih nyaman ditemani oleh orang lain, khususnya staf dia maupun penasihatnya.
Jusuf Kalla menjelaskan kebiasannya tersebut karena ia senang berdiskusi dengan staf khusus maupun deputinya saat makan. Menurutnya hal tersebut lebih efisien ketimbang mengadakan rapat khusus dengan para stafnya.
"Saya tidak bisa makan sendiri. Jadi makan mesti hadir setidaknya lima orang, makan seperempat jam, diskusinya 1 jam jadi itu sebabnya, tidak perlu rapat, rapat di meja makan," jelas Jusuf Kalla dalam sambutannya di acara perpisahannya dengan Setwapres di Trans Studio Theme Park Cibubur Jakarta, Minggu (13/10).
Baca juga: Jusuf Kalla : Jangan Hanya Menjadi Konsumen Teknologi
Jusuf Kalla pun mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada para staf yang selalu siap memberikan data yang diminta dalam waktu singkat. Ia juga berterimakasih kepada para ajudan dan pas pampres yang telah menjalankan tugasnya dnegan baik.
"Kalau Paspamres kriteria penilaiannnya kriteria keamanan, dia menjaga 24 jam. Bahkan saat kita tidur pun (paspampres) masih menjaga di bawah. Jadi kasian juga kita, karena itu saya sampaikan terima kasih. Alhamdulilah saya aman, artinya (tugasnya) berhasil," tutur Jusuf Kalla.
"Juga kepada para ajudan yang mendampingi 24 jam, sehingga semua lancar dan tidak ada kekurangan. Ya tentu juga kadang kadang saya juga marah gitu, walaupun kurang, saya jarang marah sebenernya," ujar Jusuf Kalla tertawa kecil.
Dalam acara tersebut Deni perwakilan dari para ajudan Wapres menyerahkan cindera mata berupa foto Jusuf Kalla yang diambil dari belakang Jusuf Kalla. Para ajudan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas berbagai pelajaran yang diperolah selama mengawal Jusuf Kalla.
"Foto ini bila nantinya dipajang di rumah, kami harap bapak mengingat kepada kami bahwa kami (ajudan) hanya bisa melihat (Pak JK) dari belakang, berbeda dengan kemaramen yang selalu dari depan, kami ajudan hanya dapat melihat bapak dari belakang," ujar Deni.
Tidak ketinggalan Komandan Paspampres Grup B juga memberikan cindera mata berupa karikatur Jusuf Kalla dengan ibu Mufidah Kalla beserta seluruh tim paspamres B dengan penggambaran karakternya masing masing.
Dalam acara ini juga memutar sejumlah video testimoni mengenai Jusuf Kalla dan teatrikal musikal yang menggambarkan kehidupan pria kelahiran Watampone, Selawesi Selatan itu.
Sekitar seribuan orang hadir menikmati akhir pekan di wahana Trans Studi Mall Cibubur. Dalam kegiatan ini tampak hadir pula sejumlah nama seperti Mantan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofyan Wanandi yang juga merupakan staf khusus Jusuf Kalla. Acara ini juga turut dihadiri oleh Founder and Chairman CT Corp Chairul Tanjung bersama istri. (Dro/A-3)
ANGGOTA Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, Mardani Ali Sera mengapresiasi putusan MK yang menghapus ambang batas presiden (presidential threshold)
MAJELIS hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta akan membacakan putusan soal gugatan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (10/10)
Senator JD Vance, calon wakil presiden dari Donal Trump, berbicara tentang masa kecilnya dan mengkritik kebijakan Presiden Joe Biden.
JD Vance, yang dikenal melalui memoarnya yang laris "Hillbilly Elegy," telah memasuki dunia politik Amerika dengan sorotan yang mencengangkan sekaligus kontroversial.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan calon wakil presiden dari Partai Republik, JD Vance adalah tiruan dari Donald Trump dalam berbagai isu.
PN Jakarta Pusat menolak gugatan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) terhadap Presiden Jokowi terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka, anak sulungnya, sebagai cawapres 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved