Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
PARTAI Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan akan tetap berada di belakang Presiden Joko Widodo. PSI akan menyetujui segala keputusan yang diambil Jokowi.
"PSI akan berdiri kokoh mendukung segala keputusan yang diambil Presiden Jokowi untuk kebaikan bangsa," kata Ketua Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PSI Isyana Bagoes Oka dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/9).
Isyana mengatakan Jokowi memerlukan dukungan positif dalam mengambil beberapa putusan politik. Jokowi juga harus siap menerima risiko dari keputusan yang dibuatnya.
"Sekaligus 'pasang badan' dengan segala konsekuensi politik yang mungkin terjadi karena keputusan itu," ujar Isyana.
Baca juga: Istana tidak Khawatir Terkait Rencana Pelengseran Jokowi
Isyana mengatakan, saat ini, Jokowi sedang dihadapkan persoalan politik yang sangat kompleks. Hal ini tidak mungkin bisa dihadapi sendiri.
Untuk itu, PSI menyatakan sikap untuk kokoh mendukung apa pun keputusan Jokowi.
Isyana yakin keputuasan Jokowi sangat matang untuk kepentingan bangsa dan negara.
"Jokowi akan mengambil keputusan-keputusan strategis yang baik dan positif untuk menyelamatkan masa depan bangsa Indonesia," pungkasnya. (OL-2)
Jamiluddin menilai upaya mengidentikkan partai dengan Jokowi menjadi indikasi kegagalan PSI
Apakah lantaran ada dendam politik, apakah karena track record Jokowi yang selama 10 tahun berkuasa dianggap banyak berlaku semaunya?
PSI resmi mengganti logo dari yang awalnya bunga mawar menjadi gajah. Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menjelaskan, gajah merupakan simbol kekuatan dan kecerdasan.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengaku emosional setiap mendengar kata PSI. Hal itu disampaikannya dalam acara penutupan Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo.
PRESIDEN Prabowo Subianto berkomentar soal logo baru Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai partai super terbuka tbk. Prabowo mengaku logo PSI yang bergambar gajah
Presiden Prabowo Subianto membantah anggapan pihak-pihak yang menyebut kondisi ekonomi Indonesia sedang gelap.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved