Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PRESIDEN RI Kelima Megawati Soekarnoputri menyarankan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membentuk tim yang bukan hanya membahas ibu kota baru di Kalimantan Timur (Kaltim), namun juga merancang nasib Jakarta setelah tak lagi menjadi ibu kota negara.
"Untuk saya, hal-hal yang sangat strategis penting harus didalami. Artinya bukan berarti hanya dengan omongan-omongan saja. Tapi harus dibentuk, Apakah sebuah tim atau sebuah yang besar lagi, untuk bagaimana pendalaman memindahkan ibu kota," ungkap Megawati dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (28/8).
Ia mengungkapkan, sudah pernah bicara soal kemungkinan mengambil model ibu kota baru Indonesia dengan mencontoh negara lain. Semisal Canberra di Australia, Washington DC di Amerika Serikat, atau Putra Jaya di Malaysia, atau contoh dari Laos.
"Nah hal-hal seperti ini saya kira, kita serius saja dengan pendalaman itu. Jadi tentu termasuk Jakarta. Apakah menjadi sebuah kota, apakah posisinya untuk ekonomi saja, sebagai kota perdagangan, itu kan mesti dikaji. Karena nanti ada kajian secara administrasi, teori, juga pelaksanaan di lapangan," jelasnya.
Ditegaskan Megawati, itu semua bukan berarti sedang mengkritik Jokowi. Dia sama sekali bukan mengatakan tak setuju.
Baca juga : Ibu Kota Pindah, Integrasi Transportasi Jabodetabek tetap Jalan
"Kritik itu boleh, tapi yang membangun. Saya tidak ada kritik. Saya, atau kata-kata saya, (tidak ada mengatakan) oh jangan atau tidak setuju. Beda loh. Saya mengatakan (pemindahan ibuk ota) itu hal yang positif. Kalau kita lihat Jakarta (sudah) terlalu crowded," ucap Ketum DPP PDIP tersebut.
Ia menegaskan hanya mendorong agar langkah ke depan lebih positif. Masalah Jakarta, menurut dia, sangat banyak. Satu contoh saja kemacetan. Saat masih menjabat presiden, Megawati pernah meminta dilakukan studi soal jumlah kendaraan di Jakarta tahun 2025 dan jumlah panjang jalan yang harus dibangun.
"Ternyata tidak akan bisa menyusul antara jumlah kendaraan dengan panjang jalan," kata Megawati.
Ide-ide sudah banyak muncul. Dari mobil berbahan bakar bensni digantikan berbahan bakar gas. Bahkan kini muncul kendaraan dengan bahan bakar listrik.
"Menurut saya, itu harus segera diputuskan lalu pelaksanaannya bagaimana. Harus bisa mengimbangi, polusi (di Jakarta) yang katanya, kan malu ya, katanya udah paling tinggi lho," tandas Megawati. (OL
Hal tersebut disampaikan Basuki menanggapi pertanyaan Anggota Komisi II DPR Muhammad Khozin terkait unggahan dan pemberitaan soal maraknya penyakit masyarakat di kawasan IKN.
KETUA Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia memastikan bahwa ibu kota Republik Indonesia akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahun 2028.
Presiden Prabowo Subianto menargetkan Kota Nusantara pada 2028 ditetapkan menjadi ibu kota politik.
Pemindahan ibu kota menunggu penandatanganan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) terlebih dahulu.
Dia mengungkapkan beberapa fasilitas yang proses pembangunannya terus berjalan. Misalnya, pembangunan Istana Wakil Presiden (Wapres).
Menurut Asep, sistem pertahanan IKN harus harus jadi salah satu prioritas lantaran kawasan tersebut akan menjadi pusat pemerintahan Indonesia di masa depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved