Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PRESIDEN Joko Widodo menegaskan Indonesia tidak takut dalam menghadapi persaingan dan keterbukaan. Dalam kompetisi global yang ketat, yang saling berebut pengaruh, berebut pasar, berebut investasi, Indonesia bisa lebih cepat dan lebih baik dibandingkan negara-negara lain.
Namun, untuk memastikan hal tersebut berjalan mulus, ia meminta dukungan seluruh pihak untuk meninggalkan cara-cara lama yang tidak kompetitif. Strategi baru harus diciptakan. Cara-cara baru harus dilakukan.
"Kita harus menghadapi persaingan dengan mengedepankan kreativitas, inovasi, dan kecepatan yang dimiliki oleh sumber daya manusia lokal," ujar Presiden Joko Widodo dalam Sidang Bersama DPR-DPD RI 2019 di Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat (16/8).
Langkah demi langkah, lanjutnya, tidak akan lagi cukup. Lompatan demi lompatanlah yang negara ini butuhkan.
"Lambat asal selamat tidak lagi relevan. Yang kita butuhkan adalah cepat dan selamat," tegasnya.
Baca juga: Golkar Serahkan Komposisi Kabinet kepada Presiden Jokowi
Kreativitas dan Inovasi juga mesti diterapkan dalam pembentukan regulasi dan penerapan birokrasi. Indonesia tidak boleh terjebak pada regulasi yang kaku, yang ruwet yang rumit, yang basa-basi, yang justru menyibukkan, yang meruwetkan masyarakat dan pelaku usaha.
Indonesia tidak bisa lagi membiarkan regulasi yang menjebak, yang menakut-nakuti masyarakat, yang justru menghambat inovasi. Semua itu harus dibongkar sampai ke akar-akarnya.
"Regulasi yang tidak sesuai dengan perkembangan zaman harus dihapus. Regulasi yang tidak konsisten dan tumpang tindih harus diselaraskan, disederhanakan, dipangkas," lanjutnya.
Dengan begitu, ia optimistis investasi akan lebih banyak masuk ke Indonesia dan memberikan manfaat bagi perekonomian negara dan kesejahteraan masyarakat.
"Investasi akan membuka lapangan kerja baru dan menguntungkan bangsa kita," pungkasnya.(OL-5)
Indonesia for the World adalah ruang belajar global yang menyatukan kepedulian, aksi, dan inovasi.
SSE juga menampilkan kendaraan intai, P2 KM Recon, kendaraan dengan manuver dan sistem teknologi untuk misi pengintaian.
Tim pelajar asal Indonesia memperkenalkan inovasi filter udara ramah lingkungan yang terbuat dari eceng gondok dan ampas kopi—dua bahan alami yang berlimpah di Indonesia.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) di bawah naungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mencatat kemajuan luar biasa dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir.
RealCycle Cup menggunakan lapisan nanopartikel besi (II) oksida, material tahan panas, tak beracun, dan mudah dipisahkan dari sampah pakai magnet
PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (TMI) merayakan puncak perjalanan 50 tahun sebagai pelopor industri asuransi di Indonesia.
Jokowi memohon maaf atas segala salah dan khilaf dalam menjalankan amanah sebagai Presiden.
Memaknai Kemerdekaan RI HUT ke-76 dalam kancah pendidikan di saat pandemi, menjadi renungan bagi kita semua.
PRESIDEN Joko Widodo menyerahkan piala ke pemenang Festival Gapura Cinta Negeri. Dalam sambutannya, Jokowi mengucapkan terima kasihnya kepada peserta.
Kemerdekaan yang sudah dicapai bangsa Indonesia, merupakan milik seluruh masyarakat, dan harus dijaga serta pertahankan, dengan jalan pembangunan di segala bidang.
Kolaborasi dengan Alleira Batik ini merupakan kemitraan yang berharga karena ini adalah kedua kalinya The Sultan Hotel & Residence Jakarta bekerja sama dengan Alleira Batik.
Konseptor konser Mentari Negeriku, Yuanita Meilia, mengatakan seni musik bisa menjadi sarana efektif menanamkan nasionalisme kepada anak-anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved