Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tergantung Kesepakatan

Dero Iqbal Mahendra
05/8/2019 09:20
Tergantung Kesepakatan
Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding.(MI/Susanto)

BENARKAH koalisi Jokowi akan mengajukan paket pimpinan MPR?
Kalau kita, itu tergantung bagaimana kesepakatan bersama saja. Apa pun kesepakatan bersama nanti, itulah keputusan dari koalisi.

PKB ingin masuk pimpinan atau hanya incar kursi ketua MPR?
Untuk pimpinan MPR, semua punya peluang. Dalam koalisi, semua punya peluang yang sama. Soal siapanya, itu harus dibicarakan bersama. Kenapa? Karena nanti sistemnya paket dan tidak mungkin mencalonkan sendiri-sendiri. Jadi suka tidak suka, semua anggota koalisi bersepakat terhadap paket bersama apakah ketua atau di pimpinan.

Paket pimpinan MPR cuma lima kursi, apakah harus ditambah demi mengakomodasi lebih banyak parpol yang lolos ke parlemen?
Penambahan itu boleh saja, tergantung kesepakatan. Sepanjang masih ada waktu pembahasan undang-undang sebelum Oktober, itu masih memungkinkan.

Apa itu tidak terkesan bagi-bagi jatah?
Nah itu dia, memang risikonya kalau ditambahkan nanti opini di masyarakat kurang baik, kok ini kursi saja urusannya. Repot kita. Bisa mendapatkan resistensi dari masyarakat.

Seberapa pengaruh pertemuan Prabowo dan Megawati untuk bisa menjadikan Gerindra masuk ke koalisi Jokowi?
Pertemuan dalam politik itu biasalah, dan memang perlu ada. Politik tanpa komunikasi tidak akan berjalan. Terlebih suasana pilpres kemarin dinamisnya luar biasa, butuh pertemuan tokoh-tokoh agar menjadi contoh dan diharapkan resonansinya bisa sampai ke masyarakat. Bahwa nanti apakah itu menjadi pintu masuk ke koalisi, kenyataannya itu belum dibahas.

Gerindra katanya berminat pimpinan MPR?
Itu tergantung bagaimana kesepakatan di koalisi, apakah disepakati atau tidak. Kan tidak boleh PKB menolak atau menerima sendiri, tetapi yang pasti soal itu belum dibahas.

Ada yang mengatakan hubungan antarpartai untuk pengisian pimpinan di perlemen lebih cair jika dibandingkan untuk mengisi posisi menteri?
Tergantung nanti, kalau di koalisi eks 01 bersepakat bikin paket sendiri, tergantung kesepakatan nantinya. Cair atau tidaknya itu tergantung kesepakatan. Tapi memang harus dipikirkan, kalau koalisinya hanya di parlemen, format teknis koalisinya itu di mana? Cara mengukur koalisinya bagaimana? Koalisi kok separuh?

Artinya, PKB keberatan?
Logikanya kan seperti itu. Kan tujuannya biar jelas kelaminnya mana yang koalisi pemerintah, mana yang oposisi. Ini jika berbicara konsep ideal, tetapi dengan alasan rekonsiliasi atau alasan lainnya itu persoalan lain lagi. (Dro/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya