Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
WAKIL Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya Sugiarto mengatakan sekarang ini tidak ada yang lebih penting lagi selain persatuan.
Hal iti diungkapkan Bima menanggapi hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh permohonan tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) terkait sengketa Pilpres 2019.
"Menurut saya, yang lebih penting lagi di atas sikap partai adalah keinginan kita semua. Tidak ada lagi cebong dan kampret. Tutup bukulah para cebong dan para kampret ini. 02 dan 01 ini tidak ada lagi. Itu yang lebih penting dari pada sikap partai ke kanan, ke kiri atau kemana," ungkapnya.
Terkait arah PAN, Bima mengatakan, hingga saat ini, belum ada keptusan resmi. Akan ada forum khusus yang membicarakan itu.
Baca juga: Gerindra Pastikan Prabowo tidak Ambil Langkah Hukum Lanjutan
"Kalau arah PAN itu nanti ada forum khusus. Dibicarakan itu. Kemarin adalah penryataan ketua PAN yang menurut saya sangat positif. Ya memang tidak ada pilihan lain karena MK ini, sudah di ujung. Jadi menerima, menghormati dan meminta Pak Jokowi sebagai presiden bagi semua," ungkapnya.
Untuk sikap PAN apakah bergabung dengan koalisi Jokowi atau oposisi, belum ditentukan tenggat waktunya. Bima kembali mengatakan akan diserahkan ke rapat harian DPP.
"Belum ada rapat harian DPP. Belum tahu kapan. Nanti di rapat harian itu diputuskan kapan ada rakernas atau forum lain yang lebih legitimate. Kalau mau buat keputusan itu intinya harus mendengarkan wilayah. DPW, DPD-DPD maunya ke arah mana. Itu yang harus kita dengarkan," pungkasnya. (OL-2)
Eddy mengatakan biasanya anggota DPR, DPRD provinsi, serta kabupaten/kota dapat bekerja secara tandem untuk sukses di pemilu serentak
Wildan juga mengalami pemerasan hingga Rp500 juta untuk membiayai pesta seniornya.
ANGGOTA Komisi IV DPR, Ajbar Abdul Kadir, memastikan mencapai target yang disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas).
KETUA Umum PKB Muhaimin Iskandar merespons dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) terhadap Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Prabowo Subianto pada pilpres 2029
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus menyebut keputusan PAN untuk mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2029 adalah hal yang wajar.
NasDem menghormati dukungan PAN kepada Prabowo. Namun, masih terlalu dini untuk berbicara soal kontestasi presiden di 2029.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved