Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Mengais Rupiah dari Keriuhan Reuni 212

Atalya Puspa
01/12/2018 17:11
Mengais Rupiah dari Keriuhan Reuni 212
(ANTARA FOTO/Tessa Qurrata Aini)

REUNI 212 akan diadakan di Monas besok, Minggu (2/12). Hari ini, Sabtu (1/12), tepat satu hari sebelum berlangsungnya reuni 212 yang telah digembar-gembor dari jauh-jauh hari, banyak massa yang sudah berkumpul di Monas dan di Masjid Istiqlal.

Persis di trotoar depan Masjid Istiqlal, berjejer senjumlah pedagang yang menjajakan atribut reuni 212. Atribut tersebut terdiri dari kaos bertuliskan 'Aksi 212', bendera dan ikat kepala dengan lambang tauhid, hingga peci dan topi.

Salah satu penjual atribut 212, Saleh, 40, menyatakan dirinya baru hari ini berjualan atribut 212. Ia berencana, dalam dua hari ini akan berjualan di depan Masjid Istiqlal, mengingat masjid tersebut menjadi titik kumpul massa 212.

"Baru hari ini jualan. Insya Allah besok juga. Karena besok kan puncaknya," ujar Saleh di Masjid Istiqlal pada Sabtu (30/11).

Saleh sendiri mengatakan jika dirinya hanya berpartisipasi dalam menjajakan atribut, namun tidak turut mengikuti aksi 212 yang diselenggarakan esok.

"Saya cuma nyari rezeki aja. Karena kalau ada momen kayak gini lumayan lah," tambah Saleh.

Saleh mengungkapkan, untuk satu buah bendera dengan lambang Tauhid dibanderol dengan harga Rp 40.000, selain itu, untuk ikat kepala yakni Rp 5000. Saleh menyiapkan sekitar 1000 bendera untuk dijual hari ini dan esok.

Reuni 212 akan diselenggarakan esok, Minggu (2/12) di Monas. Para alumni 212 akan memenuhi Monas untuk melakukan reuni aksi yang pertama kali diselenggarakan pada 2 Desember 2016 tersebut. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya