Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Hasil Quick Count Dharma-Kun di Pilkada Jakarta Membuat Paslon Lain Harap-harap Cemas Dua Putaran

Yakub Pratama Wijayaatmaja
27/11/2024 20:21
Hasil Quick Count Dharma-Kun di Pilkada Jakarta Membuat Paslon Lain Harap-harap Cemas Dua Putaran
Calon Gubernur, Dharma Pongrekun melakukan pencoblosan di TPS 031, Lebak Bulus, Jakarta, Rabu (27/11/2024)(MI/Susanto)

PILKADA DKI Jakarta 2024 telah diselenggarakan. Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana cukup mengejutkan dan membuat pasangan calon lainnya harap-harap cemas apakah Pilkada Jakarta berlangsung satu atau dua putaran.

Dari delapan lembaga survei, 6 diantaranya menempatkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno di angka 50%, disusul suara pasangan Ridwan-Suswono sekitar 38% sampai 40% dan pasangan Dharma-Kun yang memperoleh angka 10%.
 
Perolehan hasil quick count lembaga survei tersebut menunjukkan bahwa pertarungan Pilkada DKI Jakarta masih berlangsung dinamis. 

Direktur Eksekutif The Strategic Research and Consulting Yayan Hidayat melihat menilai tren perkembangan quick count saat ini belum dapat dipastikan Pilkada Jakarta kali hanya berlangsung satu putaran.
 
Yayan menyebut terjadi tren migrasi pemilih pasangan Pramono-Doel yang mempengaruhi perolehan suara pasangan tersebut.
 
“Terjadi peningkatan perolehan suara Pasangan Dharma-Kun sekitar 2% sampai 3% jika dibandingkan dengan tren elektabilitas survei terakhir. Peningkatan perolehan suara tersebut sedikit banyak menggerus perolehan suara Pasangan Pram-Doel sehingga membuat kontestasi Pilkada DKI Jakarta satu putaran masih sangat dinamis” ujar Yayan.
 
Yayan menambahkan migrasi suara di akhir tersebut dapat dipengaruhi oleh banyak faktor yang salah satunya adalah faktor mobilisasi. “Belakangan, gerakan untuk menggagalkan satu putaran di Pilkada DKI Jakarta cukup masif terjadi. Dan, gerakan tersebut terkonsentrasi di basis-basis suara Pasangan Pram-Doel” tambah Yayan.
 
Untuk dapat memenangkan Pilkada DKI Jakarta dengan satu putaran setidaknya pasangan calon harus meraih perolehan suara sebanyak 50%+1.
 
“Pilkada Jakarta ini mengusung prinsip absolute majority, yang artinya menang saja tidak cukup. Pasangan calon harus meraih suara lebih dari 50 persen atau 50+1 untuk menang dengan satu putaran saja. Dan hingga saat ini belum ada pasangan calon yang dapat meraih perolehan suara di atas 50 persen” tutup Yayan.

Sementara itu, Ridwan Kamil mengaku terkesan dengan perolehan suara Dharma Pongrekun-Kun Wardana di Pilkada Jakarta.

"Memang yang luar biasa di luar prediksi ya, mungkin teman-teman media menyemak yang 02 juga itu contoh. Surveinya selalu di angka 5%, 3%, 4%, realitanya tembus 10%. Ini kan luar biasa ya," kata Ridwan

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya