Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Nurul Akmal, menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang tersisa di Olimpiade Paris 2024. Lifter kelahiran Aceh Utara pada 12 Februari 1993 ini akan tampil di cabang angkat besi kelas di atas 81kg, pada Minggu (11/8).
Di kelas itu, Nurul akan bertarung bersama lifter elite lainnya di antaranya Wenwen Li dari Tiongkok yang merupakan pemegang rekor dunia maupun olimpiade, baik untuk angkatan snatch, clean and jerk, maupun total angkatan.
Di Olimpiade Tokyo 2021, Nurul menempati peringkat kelima saat tampil di kelas di atas 87kg dan menempati peringkat keenam pada kejuaraan dunia angkat besi di Tashkent Uzbekistan pada 2021 di kelas yang sama.
Sejauh ini, dari tiga lifter yang tampil di Olimpiade Paris, cabang angkat besi berhasil menyumbang satu medali emas bagi kontingen Merah Putih, melalui Rizki Juniansyah yang tampil di kelas 73Kg. Sementara lifter lainnya Eko Yuli yang tampil di kelas 61kg, gagal mempersembahkan medali.(M-3)
Li yang berusia 31 tahun mencetak rekor Olimpiade untuk angkatan snatch seberat 143kg.
Rahmat memiliki catatan angkatan snatch terbaik 161 kilogram, kemudian catatan angka clean and jerk terbaik 201 kilogram.
Eko mencatatkan angkatan snatch 136 kilogram. Sedangkan pada angkatan clean and jerk, Eko tidak mengambil kesempatan untuk melakukan angkatan.
Nurul Akmal merebut medali emas setelah sukses mengangkat beban dengan total angkatan 248 kg, terdiri dari angkatan snatch 105 kg dan angkatan clean and jerk 143 kg.
Pesta olahraga yang akan dibuka oleh Presiden Jokowi ini digelar di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (9/9) malam.
Pada setiap penyelenggaraan PON, setiap tuan rumah berhak menentukan atlet putra/putri terbaik dan berprestasi dari daerahnya untuk mendapatkan kehormatan menyulut api PON.
Nurul Akmal, perempuan kelahiran Tanah Luas Kabupaten Aceh Utara 32 tahun silam itu merupakan salah seorang atlet angkat besi Indonesia asal Aceh.
Ini pertama kali lifter yang akrab disapa Amel itu tampil di kompetisi menggunakan hijab.
Nurul Akmal menyelesaikan total angkatan 245 kg. Hasil tersebut belum cukup baginya untuk meraih medali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved