Lifter Rizki Juniansyah Tak Menyangka Lolos ke Olimpiade Paris 2024

LIFTER Rizki Juniansyah memastikan lolos ke Olimpiade 2024 Paris usai tampil di ajang IWF World Cup di Phuket, Thailand. Atlet berusia 20 tahun itu mengaku tidak menyangka bisa lolos ke Olimpiade 2024  mewakili Indonesia. Pasalnya, dia sempat vakum latihan selama lima bulan pasca operasi.

"Alhamdulillah tidak menyangka bisa sesenang ini. Semua karena kuasa Allah. Perjuangan di latihan dan setelah operasi usus buntu tidak latihan 5 bulan bisa fight di sini, pecah rekor," ujar Rizki, Jumat (5/4).

"Saya angkat juga dibawa happy saja, apalagi ini kan kualifikasi terakhir jadi habis-habisan," imbuhnya.

Baca juga : Lifter Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Cetak Quintrick

Cabor angkat besi Indonesia sejauh ini mengamankan dua wakil ke Paris. Lifter senior Eko Yuli Irawan juga memastikan lolos dari nomor 61 kg setelah tampil di ajang yang sama. Bagi Rizky, ini akan menjadi partisipasi perdananya di Olimpiade nanti.

Rizki di kelas 73 kg meraih tiket ke Olimpiade setelah sukses menyabet dua medali emas dan satu perak di Phuket. Lifter berusia 20 tahun itu bersaing dengan sesama wakil Indonesia Rahmat Erwin Abdullah yang pada Olimpiade 2020 Tokyo meraih perunggu.

Turun di kelas 73 kg, Rizki berhasil meraih angkatan snatch 164 kg dan 201 kg untuk clean and jerk dengan total angkatan 365 kg. Catatan itu total angkatan itu sekaligus memecahkan rekor.

Baca juga : Raih Medali Emas Kejuaraan Dunia Angkat Besi, Rizki Juniansyah Dapat Tiket ke Olimpiade Paris 2024

"Persaingan yang sangat ketat dan luar biasa ditunjukkan kedua lifter terbaik Indonesia di kompetisi level dunia. Tentu kita sangat bangga. Siapapun yang lolos tentu sama-sama mewakili Indonesia dan punya tugas untuk menjaga Merah Putih di Paris 2024 nanti,” kata Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari.

“Selamat untuk Rizki sudah bisa menunjukkan kelasnya, jangan terlena dan peak performance-nya dijaga sampai di Paris nanti. Untuk Erwin, ini adalah olahraga di mana semua hal bisa terjadi. Tetap semangat, perjuangan belum berakhir di sini, Los Angeles 2028 sudah terlihat begitu dekat,” imbuhnya.

Pelatih timnas angkat besi Dirja Wihardja menjelaskan Rizky mampu mengalahkan Rahmat Erwin baik dari snatch, clean & jerk, dan total angkatan.

Baca juga : Eko Yuli Irawan dan Ricko Saputra Berebut Satu Tiket Angkat Besi Olimpiade 2024 Paris

Rizki berhasil membuat catatan rekor dunia baru untuk angkatan total 365 kg yang yang sebelumnya ditorehkan Rahmat Erwin 363 kg ketika kejuaraan di Uzbekistan.

“Aturan Olimpiade itu satu kelas hanya boleh diisi oleh satu atlet dari satu negara yang diambil dari yang terbaik di total angkatannya dan itu Rizky,” kata Dirja.

“Di olahraga ada menang dan kalah, siapa yang terbaik dia yang dapat (tiket). Rizky memang punya target kalau mau lolos harus bisa mengalahkan Rahmat, strategi sudah berjalan sejak latihan,” tukasnya.

(Z-9)