Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
TUNGGAL putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengatakan persiapan mental yang lebih matang menjadi kuncinya memenangkan putaran pertama nomor perseorangan Asian Games 2022 Hangzhou.
"Kemarin ada 2-3 hari (setelah nomor beregu putra), kami untuk kembali menyiapkan segala sesuatunya, bukan hanya latihan teknik tapi juga fokusnya, mentalnya, dan mood-nya," kata Ginting dikutip dari keterangan singkat PBSI, Selasa (3/10).
Adapun Ginting berhasil lolos ke babak kedua setelah menang atas wakil Taiwan Wang Tzu Wei 21-16 dan 21-11 di babak 32 besar.
Baca juga: Sepak Takraw Quadrant Putra Raih Medali Perak Asian Games
Ginting, yang turun sebagai unggulan pertama di Asian Games edisi ke-19 itu, mengatakan hanya mencoba untuk fokus dan tenang dalam menerapkan strategi yang sudah ia susun bersama pelatih dan tim.
"Hari ini coba langsung fokus menerapkan dan mematangkan strategi yang sudah dirancang dari sebelum bertanding. Dan kami berdua sudah sering bertemu juga jadi kurang lebih sudah tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing," kata Ginting.
Saat disinggung mengenai apakah kekalahan tim beregu Indonesia beberapa waktu lalu memengaruhi pola pikirnya di nomor individu, tunggal putra peringkat dua dunia itu mengatakan tidak ingin membuat hal tersebut menjadi beban yang berlarut-larut.
Baca juga: Putri KW Gagal Melaju ke Perempat Final Asian Games
"Saya dan tim kan sudah terbiasa mengikuti turnamen back to back jadi ketika di turnamen pertama hasilnya kurang memuaskan harus cepat-cepat move on di turnamen berikutnya," kata Ginting.
"Kalau saya pribadi tidak terlalu terganggu dengan kekalahan di beregu karena saya tahu semua sudah mencoba yang terbaik," tambahnya.
Ia pun tidak menampik bahwa persiapan tim di nomor beregu kurang maksimal. Namun, belajar dari hal itu, Ginting bisa beradaptasi dan mempersiapkan diri lebih baik di nomor perseorangan.
"Dari pertandingan pertama di beregu kemarin jujur belum bisa terlalu in juga, dari pergerakan dan pukulan tidak senyaman hari ini. Hari ini mungkin karena sudah ada adaptasi dari sana, lebih enak mainnya. Semoga dari dua pertandingan ini, ke depan bisa lebih baik lagi," pungkas dia. (Ant/Z-1)
World Tour Finals adalah ajang terakhir tahun ini. Target yang dicanangkan PBSI tidak tercapai karena hanya mampu mencapai babak semifinal.
Tim paraatletik Indonesia menincar empat mendali emas di ajang Asian Para Games (AiPG) Hangzhou, China 2023
Amellya Nur Sifa adalah atlet peraih medali emas cabang olahraga BMX Racing pada ajang Asian Games 2022 di Hangzhou, Tiongkok.
Dalam dua tahun belakangan ini, arah olahraga prestasi di Indonesia dipandang sudah tepat.
Indonesia tercatat sudah 19 kali berpartisipasi di Asian Games sejak 1951.
Tim Indonesia menutup Asian Games 2022 Hangzhou dengan raihan 7 emas, 11 perak, dan 18 perunggu. Dengan hasil tersebut, Merah Putih menduduki peringkat 13 klasemen akhir.
"Harus kita akui meleset walaupun sangat sedikit, satu medali lagi dan satu peringkat lagi. Kita ada di peringkat 13 dan tujuh medali emas," kata Menpora.
Dua medali perak itu diraih tim perahu naga di nomor 500 meter putra dan putri. Kedua tim Indonesia itu kalah dari tim ruan rumah Tiongkok.
Fajar/Rian harus mengakui keunggulan ganda putra peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo itu melalui dua gim langsung 19-21 dan 18-21.
Kekalahan Rinov/Tari dari pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino dengan skor 17-21 dan 15-21 itu diakui akibat banyak melakukan kesalahan saat poin-poin krusial.
Di pertandingan yang berlangsung di Binjiang Gymnasium, Rabu (4/10), Fajar/Rian menundukkan pasangan asal Thailand itu dengan dua gim langsung 21-15 dan 21-15.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved