Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, lolos ke final Korea Selatan Terbuka seusai mengalahkan wakil tuan rumah Kang Min Hyuk/Seo Sung Jae lewat rubber game yang berlangsung sengit di Jinnam Stadium, Sabtu (22/7) malam WIB.
Pasangan nomor satu dunia itu menang 17-21, 21-16, dan 21-18 di laga yang berlangsung selama 1 jam 14 menit.
Hasil ini sekaligus membalas kekalahan Fajar/Rian oleh ganda putra peringkat 12 dunia itu. Di pertemuan terakhir, mereka kalah di Malaysia Masters 2023, Mei lalu. Bagi Fajar/Rian, pertemuan dengan Kang/Seo memang menjadi duel menarik.
Baca juga : Ganda Putra Punya Pekerjaan Rumah
"Pertama-tama Alhamdulillah bersyukur, rasanya senang sekali bisa kembali ke final setelah terakhir di All England lalu. Tapi ini belum berakhir karena besok masih ada partai final," kata Fajar usai laga.
"Sangat luar biasa bisa membalas kekalahan di depan publik mereka sendiri. Kami tidak hanya melawan pasangan Korea tadi tapi juga seluruh suporter tuan rumah yang datang mendukung," lanjutnya.
Pertandingan memang berlangsung ketat dan menegangkan. Pada gim pertama, Fajar/Rian tertekan dan tererus tertinggal di awal laga. Meskipun sempat menyamakan kedudukan pada posisi 10-10 dan berbalik unggul, namun, Fajar/Rian kembali tertinggal dan takluk 17-21.
Baca juga : Ganda Putra Fajar/Rian Gagal Bawa Piala Korea Terbuka 2023
Pada gim kedua, Fajar/Rian bangkit dengan penampilan meyakinkan. Permainan menyerang yang diperagakan Fajar/Rian benar-benar merepotkan Kang/Seo hingga akhirnya menutup gim kedua dengan 21-16.
Pertandingan berlangsung lebih ketat. Saling kejar poin antara Fajar/Rian dan Kang/Seo memasuki akhir gim ketiga. Fajar/Rian bisa berbalik memimpin dalam kedudukan 18-17 dan bisa menutup gim penentuan dengan skor 21-18.
"Pasangan Korea memiliki defens yang sangat rapat, beberapa kali kami all out menyerang tapi mereka bisa membalikkan. Kami tidak mau menyerah, terus mencari cara untuk membongkar pertahanan mereka," kata Rian.
Pada partai puncak, Minggu (23/7), Fajar/Rian akan melawan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Ganda asal India itu menyudahi perlawanan Liang Weikeng/Wang Chang asal Tiongkok dengan skor 21-15, 24-22.
"Besok kami harus menjaga semua aspek. Kondisi, stamina dan mental. Istirahat juga harus ekstra mengingat lawan besok adalah pasangan India yang sedang on fire. Terakhir kami kalah di Indonesia Terbuka, semoga bisa membalas kekalahan tersebut," kata Fajar. (Z-5)
Fajar/Rian menyingkirkan wakil muda asal Tiongkok, Huang Di/Liu Yang, lewat pertarungan ketat dua gim langsung.
Fajar/Rian menghajar ganda Malaysia Nur Moh Azryn Ayub/Tan Wee Kiong di babak 32 besar Singapura Terbuka lewat dua gim langsung, 21-18 dan 21-16.
Fajar/Rian belum pernah merasakan podium tertinggi di turnamen Indonesia Terbuka.
Indonesia masih memiliki dua wakil ganda putra yang masih bertahan hingga perempat final.
PASANGAN ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pasang target mempertahankan gelar All England untuk ketiga kali atau hattrick. All England 2025 dijadwalkan 11-16 Maret.
Keberadaan pada pebulu tangkis dalam bisnis rumah makan Padang ini menjadi investasi mereka saat pensiun sebagai atlet.
. Selanjutnya, ia akan menghadapi petenis Tiongkok, Yue Yuan, yang berada di peringkat 40 dunia.
Pegula mengalahkan petenis Tiongkok Yuan Yue dengan kemenangan straight set 6-2 dan 6-3. Gelar ini sekaligus menjadi gelar keempat Pegula sepanjang kariernya.
SKUAD ganda putra Indonesia mengevaluasi pekerjaan rumah usai gagal di Korea Terbuka 2023. Menatap Jepang Terbuka 2023 yang mulai bergulir Selasa (25/7) esok, tim pelatih menjaga
Dalam laga yang berlangsung di Jinnam Stadium, Yeosu, Minggu (23/7), pasangan peringkat satu dunia itu takluk dari pasangan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty asal India.
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal mempersembahkan gelar juara di Korea Terbuka 2023 seusai kalah dari wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved