Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PASANGAN campuran Indonesia Adrian Pratama/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, membuka poin untuk Indonesia pada laga Grup A Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Junior (AJC) 2023 melawan Tiongkok.
Pada laga yang digelar di GOR Amongraga, Yogyakarta, Minggu (9/7), Adrian/Felisha menang lewat pertarungan rubber game dengan skor 21-16, 23-25, dan 21-10 atas Zhu Yi Jun/Huang Ke Xin.
Adrian/Felisha bermain dengan nyaman di gim pertama bisa unggul 21-16. Namun, di gim kedua mereka kurang fokus di akhir laga sehingga lawan memaksakan laga berlanjut ke rubber gim.
Di gim penentuan, Adrian/Felisha mampu bangkit dan akhirnya menutup laga berdurasi 1 jam 11 menit dengan keunggulan 21-10.
Baca juga: Indonesia Ditantang Tiongkok Dalam Perebutan Juara Grup AJC 2023
"Bersyukur bisa bermain dengan baik di laga ini. Kami mencoba konsisten sepanjang laga dengan tidak banyak melakukan kesalahan sendiri. Itu menjadi kunci kami untuk bisa merebut gim ini," ungkapnya.
"Pada gim pertama kami sudah menemukan bentuk permainan terbaik. Saat unggul jauh di gim kedua justru kami mengendur seusai terlalu percaya diri. Beruntung kami bisa mengantisipasi hal itu dan memenangkan pertandingan ini," sahut Adrian.
Lawan yang dihadapi Adrian/Felisha tidak mudah mengingat baik Zhu Yi Jun dan Huang Ke Xin bermain apik pada Kejuaraan Dunia Junior 2022.
Baca juga: PBSI Andalkan AMDK Ini Sebagai Official Mineral Water
Zhu saat itu menjadi juara saat berpasangan dengan Liu Sheng Shu adapun Huang keluar sebagai runner up berpasangan dengan Liao Pin Yi. Melihat lawan yang dihadapi, Adrian/Felisha mencoba bermain tidak kenal menyerah.
"Pada awalnya saya sempat berpikir dengan nama besar kedua pemain. Kami akhirnya fokus pada diri sendiri dan mencoba untuk tidak takut dengan nama besar mereka sehingga bisa meraih kemenangan," tambah Felisha.
Dengan hasil ini, Indonesia untuk sementara unggul 1-0 atas Tiongkok. (Z-6)
Keinginan remaja untuk bisa memiliki keindahan seperti kulit artis Korea itu wajar saja, namun ketika ingin cepat bahkan cenderung instan, sering berakibat yang fatal.
Generasi muda harus berani menjadi diri mereka sendiri dan bersinar dengan cara masing-masing karena kita semuanya berharga.
Kriya kayu nyatanya memang begitu menjanjikan. Yaniar Fernanda bisa meraup omzet sampai Rp200 juta per bulan dari bergelut di bidang tersebut.
Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersinergi dengan Tokopedia, memberikan pelatihan tentang pemanfaatan teknologi digital utamanya e-commerce kepada pelaku UMKM.
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meningkatkan kapasitas para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) perajin blangkon di Kota Yogyakarta melalui program pendanaan.
rumah adat Jawa Tengah yang dikelompokkan menjadi lima macam, termasuk joglo yang paling terkenal karena keunikan arsitekturnya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved