Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
HOLGER Rune mengatasi cedera bahu dan menyelamatkan empat match poin untuk mempertahankan gelarnya di turnamen ATP di Muenchen dengan mengalahkan Botic van de Zandschulp di laga final, Minggu (23/4).
Rune menang 6-4, 1-6, dan 7-6 (7/3) dalam laga ulangan tahun lalu saat dia menang ketika Van de Zandschulp mengundurkan diri karena sakit dada saat unggul di set pertama.
"Saya merasa lelah namun saya berjuang keras hingga akhir dan saya berusaha bangkit di laga ini," ujar Rune.
Baca juga: Alcaraz Sukses Pertahankan Gelar di Barcelona
"Saya rasa laga final ini sangat sempurna karena para pendukungnya. Mereka membuat kami memberikan seluruh kemampuan kami dan saya sangat senang bisa mempertahankan gelar," lanjut petenis berusia 19 tahun itu.
Rune, yang merupakan unggulan pertama, berhasil memenangkan set pertama namun kalah telak di set kedua.
Petenis peringkat tujuh itu kemudian mengalami cedera bahu kanan dan butuh pertolongan medis saat tertinggal 3-1 di set ketiga.
Baca juga: Kalahkan Rublev, Lajovic Juarai Banja Luka
Van de Zandschulp kemudian unggul 5-2 sebelum Rune bangkit dan menyelamatkan dua match point untuk membuat kedudukan menjadi 5-3.
Rune kemudian memenangkan dua gim berikutnya untuk memaksakan tie-break meski sempat mengalami cedera pergelangan kaki.
Dia kemudian tampil dominan di babak tie-break untuk memenangkan gelar keempatnya. (AFP/Z-1)
Petenis Serbia berusia 34 tahun tersebut tampil dominan kala mengalahkan petenis kualifikasi asal Denmark Holger Rune 6-1, 6-7 (5/7), 6-2, dan 6-1 dalam tempo 2 jam dan 15 menit.
"Ini adalah penampilan terburuk saya dalam lima, enam, atau tujuh tahun terakhir," ujar Zverev.
Rune, 19, tengah tertinggal 4-3 di set pertama ketika lawnanya memutuskan mengundurkan diri karena merasa sakit di bagian dadanya.
Petenis peringkat 40 dunia berusia 19 tahun itu membukukan kemenangan 7-5, 3-6, 6-3, dan 6-4 atas Tsitsipas, yang merupakan runner-up Prancis Terbuka 2021.
"Saya sudah tiga kali menghadapi dia, ini yang keempat. Saya kira saya sedikit tahu bagaimana dia bermain. Dia bermain tanpa rasa takut."
Petenis peringkat 27 dunia itu menyelamatkan satu-satunya break point yang dihadapinya saat meraih kemenangan impresif 6-4 dan 6-4.
Petenis Spanyol itu tidak memberikan belas kasihan kepada lawannya yang berperingkat 21 dunia itu untuk meraih kemenangan 6-4, 6-2, dan 7-6 (8/6).
Medvedev hanya membutuhkan waktu 1 jam 34 menit untuk merebut kemenangan dua set langsung 6-4 dan 7-5 atas Van de Zandschulp.
Djokovic, yang meraih gelar ke-89 sepanjang kariernya di Tel Aviv, akhir pekan lalu, memperpanjang rekor kemenangan beruntunnya menjadi enam pertandingan.
Petenis Spanyol berusia 19 tahun itu membukukan kemenangan 6-4 dan 6-2 atas lawannya yang berperingkat 35 dunia dalam upaya meraih gelar keenamnya pada tahun ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved