Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TIMNAS voli putri Indonesia bakal tampil pada SEA Games 2023 di Kamboja yang dijadwalkan bergulir pada 5-17 Mei tanpa dua pemain andalannya, yakni Yolla Yuliana.
Dia tidak masuk dalam daftar 14 pevoli putri yang diumumkan Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), Selasa (28/3). Selain Yolla, Shella Bernadetha juga tidak termasuk.
Padahal di SEA Games 2021 yang berlangsung di Vietnam, Yolla dan Shella turut andil menyumbang medali perunggu.
Baca juga: PBVSI Panggil 14 Voli untuk Ikut Pelatnas SEA Games
Sebagai pengganti, PBVSI memanggil sejumlah nama baru seperti Shintia Alliva Mauludina, Myrasuci Indriani, Arneta Putri Amelian, Mediol Stiovanny Yoku, dan Aulia Suci Nurfadila.
Ada juga pevoli kawakan lainnya yang masuk skuad Merah Putih yakni Agustin Wulandari, Yulis Indahyani, dan Hany Budiarti yang pada SEA Games Vietnam absen.
Baca juga: Teknik dan Jenis Servis pada Bola Voli
"Yang memilih pemain tim penyeleksi. Akhirnya muncul 14 pemain tersebut," kata penanggung jawab timnas voli putri Indonesia Loudry Maspaitella.
Loudry mengatakan beberapa nama pemain senior kembali masuk skuad timnas Indonesia karena performa mereka sangat bagus pada Proliga 2023. Sisanya adalah pemain yang tahun lalu juga ambil bagian di Vietnam seperti Wilda Siti Nurfadhila, Tisya Amalia Putri, Megawati Hangestri P, Ratri Wulandari, Nandita Ayu Salsabila, dan Dita Azizah.
Untuk kursi pelatih dipercayakan kepada Alim Suseno yang membawa Bandung bjb Tandamata mempertahankan gelar juara Proliga 2023. Dia akan dibantu dua asisten yakni Robbi Meliala dan Pedro B Lilipaly. (Z-6)
Timnas Indonesia harus mengakui ketangguhan finalis Kejuaraan Bola Voli Dunia U-21 Putri edisi sebelumnya timnas Italia, 1-3 (12-25, 19-25, 25-21, dan 13-25).
Vietnam didiskualifikasi karena terbukti menggunakan dua pemain dengan kelamin jenis pria, yakni Dang Thi Hong dan Phuong Quynh di ajang Kejuaraan Dunia Bola Voli U-21 Putri.
KESEMPATAN besar terbuka bagi tim bola voli putri Indonesia U-21 yang akan tampil di Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025. T
Megawati Hangestri dan timnas bola voli Indonesia akan berjuang di ajang SEA V League 2025 putaran pertama mulai 1 Agustus mendatang.
Indonesia mengunci gelar ketiga di ajang SEA V League sekaligus menyaingi Thailand sebagai negara tersukses di turnamen voli antarnegara se-Asia Tenggara itu.
Kiprah Garuda Pertiwi di turnamen ini terhenti di babak 16 besar setelah takluk 1-3 (12-25, 19-25, 25-21, 13-25) dari Italia.
Kompetisi akan tetap berjalan ketika timnas junior menjalani laga internasional, namun akan dihentikan sementara saat SEA Games 2025 dan agenda resmi FIFA Match Day berlangsung.
Presiden telah menandatangani surat terkait pengajuan naturalisasi untuk Zijlstra.
Garuda Muda dinilai terlalu larut dalam menanggapi permainan lawan.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dalam partai puncak dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved