Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
MENTERI Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berharap lifter-lifter muda Indonesia bisa mencontoh Eko Yuli Irawan, yang mempunyai kegigihan dan semangat tinggi meski usianya terbilang sudah tidak lagi muda.
Hal tersebut disampaikan Zainudin menanggapi hasil yang diukir Eko di Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 di Bogota, Kolombia. Eko, yang kini berusia 33 tahun, meraih dua medali perak dan satu medali perunggu dalam kejuaraan yang merupakan salah satu ajang perebutan poin kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024 itu.
Itu menjadi penampilan kesepuluh Eko dalam ajang kejuaraan dunia senior sejak pertama kali tampil pada edisi 2006 silam.
Baca juga: PABSI Beri Kesempatan Eko Yuli Gabung dengan Pelatnas
Dari sepuluh penampilan tersebut, Eko telah membawa pulang tujuh medali, termasuk satu medali emas pada Kejuaraan Dunia 2018 di Ashgabat.
"Eko berhasil membuktikan bahwa dengan perjuangan dan semangat yang tinggi bisa menjadi modal untuk bisa lolos ke Olimpiade. Dengan hasil ini, saya harap Eko akan mewakili Indonesia di Olimpiade 2024. Saya harap Eko sebagai lifter senior menjadi contoh bagi para atlet muda, khususnya angkat besi Tanah Air," tutur Zainudin dalam siaran pers, Kamis (8/12).
Bersaing di kelas 61 kg putra Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 di Bogota, Kamis (8/12), Eko membukukan total angkatan 300 kg (165kg clean and jerk dan snatch 135 kg). Dengan catatan tersebut, dia berhak atas dua medali perak untuk total angkatan dan clean and jerk serta perunggu untuk angkatan snatch.
Meski meraih perak, total angkatan Eko itu masih kalah jauh dibandingkan angkatan total lifter Tiongkok Li Fabin. Li mendominasi semua kategori angkatan setelah membukukan total 312 kg (175 kg clean and jerk dan snatch 137 kg).
Li bahkan membuat rekor dunia baru pada kategori clean and jerk yang sebelumnya dipegang Eko. Li memperbarui rekor dunia clean and jerk dari yang semula 174 kg menjadi 175 kg.
Menpora Zainudin berharap lifter lain bisa mengikuti jejak Eko untuk terus berjuang gigih dan tak patah semangat agar bisa terus bersaing mengukir prestasi di berbagai kejuaraan internasional.
"Tentu saya berharap banyak atlet angkat besi Indonesia yang mengikuti jejak Eko Yuli Irawan karena angkat besi ini merupakan harapan kita untuk mendulang banyak medali seperti Olimpiade 2021 lalu," pungkas Zainudin. (Ant/OL-1)
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah meraih medali perak dan perunggu pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2024 di Manama, Bahrain. Kepastian itu ia dapatkan ketika sedang menjalani istirahat.
Peraih medali emas angkat besi kelas 73 kg di Olimpiade Paris 2024 Rizki Juniansyah mengaku mulai bangkit dari masa berkabung sepeninggal ayahanda tercinta.
Kepastian tersebut diperoleh usai Eko Yuli Irawan memperoleh medali perak di nomor 61 kg snatch pada kejuaraan Dunia 2024 yang berlangsung di Phuket, Thailand.
Eko Yuli bertekad tampil apik di kejuaraan dunia itu demi meraih tiket ke Olimpiade kelima sepanjang kariernya, Olimpiade Paris 2024.
Saat ini, tim angkat besi Indonesia telah memastikan secara otomatis dua tiket menuju Olimpiade 2024 Paris. Tiket tersebut telah diraih pada nomor 61 kg putra dan 73 kg putra.
Di Kejuaraan Asia Angkat Besi, Rahmat Erwin memboyong tiga emas melalui angkatan snatch, clean & jerk, dan total angkatan sebesar 363 kg.
Lifter Eko Yuli Irawan mendukung kehadiran Program Indonesian Student Athlete yang memperjuangkan pendidikan ramah untuk atlet di Indonesia.
Dito mengaku cukup senang melihat transformasi PB PABSI dan berharap ke depan bisa melanjutkan regenerasi atlet yang menyeluruh di Indonesia.
Peluang angkat besi Indonesia untuk meraih medali masih terbuka melalui lifter putra Rizki Juniansyah dan lifter putri Nurul Akmal.
Kegagalan Eko rupanya disebabkan karena cedera kakinya yang belum sembuh 100%.
Eko tidak bisa menyelesaikan angkatan clean & jerk di Olimpiade 2024.
ATLET angkat besi Eko Yuli Irawan akan tampil di kelas 61 kg cabang olahraga angkat besi Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved