Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
MANTAN pebulu tangkis ganda campuran nasional, Tontowi Ahmad/Liliana Natsir, tampil maksimal di laga ekshibisi Piala Presiden 2022 dan berakhir dengan kemenangan atas ganda putri Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Jakarta, Jumat (5/8).
Dalam pertandingan yang berlangsung hanya satu gim itu, peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu mencatatkan kemenangan 21-18 atas ganda putri Ribka/Fadia di GOR Nanggala Cijantung, Jakarta Timur.
"Hari ini, kesulitannya mengatur teknik dan nafas, karena sudah lama pensiun. Tapi saya tidak mau kalah dengan junior, gengsi dong. Jadi saya harus bisa mengatasi mereka," kata Butet, sapaan akrab Liliana saat ditemui seusai pertandingan.
Baca juga: DKI Targetkan Juara Umum di Piala Presiden 2022
Pertandingan yang berlangsung kurang dari 30 menit itu berlangsung seru namun cukup menghibur penonton yang hadir di dalam tribun GOR Nanggala.
Meski sudah lebih dari tiga tahun pensiun, pasangan Owi/Butet mampu memainkan teknik-teknik sulit yang berulang kali menjebak pergerakan Ribka/Fadia.
Misalnya, kemampuan Owi/Butet untuk bermain dinamis yang bisa mengubah strategi dan ritme dengan cepat. Termasuk pengembalian tipuan berupa drop shot menyilang yang mematikan pertahanan Ribka/Fadia di zona depan.
Meski secara teknis menang, bagi Owi/Butet, pertandingan eksibisi ini menjadi ajang reuni yang sangat menyenangkan setelah keduanya memutuskan gantung raket pada 2019 dan 2020.
"Ini jadinya reuni ya, tentu ada rasa kangennya karena saya sudah pensiun sejak 2019. Sejak itu belum pernah tampil lagi termasuk di ekshibisi seperti ini," ujar Butet.
Lama tidak bertanding di lapangan, Owi/Butet mengaku sempat bingung dengan peraturan baru namun tidak menemukan kesulitan dalam melahap jalannya pertandingan.
"Paling ada bingungnya karena ada peraturan-peraturan baru. Seperti misalnya untuk ambil shuttlecock, kalau dulu kan diambilkan oleh hakim servis. Tapi sekarang ambil sendiri. Saya tadi sempat rebutan dengan Owi siapa yang mau ambil kok," ungkap Butet yang diikuti tawa. (Ant/OL-1)
Tim pencari bakat melihat teknik para peserta di berbagai sektor telah merata.
Tontowi Ahmad seperti diketahui punya sejarah panjang dalam kariernya bermain di sektor ganda campuran.
Legenda badminton Indonesia Taufik Hidayat yang meraih medali emas di Olimpiade Athena 2004 turut menyerahkan hadiah dan medali kepada para pemenang.
Menurut legenda bulu tangkis Tontowi Ahmad, turnamen AEON Mall Badminton Cup 2023 adalah bagian dari upaya regenerasi atlet-atlet bulu tangkis di Tanah Air
Menurut Ribka/Fadia, perjumpaannya dengan juara Olimpiade Rio 2016 itu menjadi ajang pemanasan sebelum tampil di Kejuaraan Dunia 2022, yang akan digelar di Tokyo, Jepang, bulan ini.
"Kalau saya, meski sudah lama tidak main dengan Cik Butet, kalau sudah di lapangan jadi terbawa serius. Rasanya masih (berkompetisi) seperti dulu."
"Kata orang Jawa, masih ada kata bejo ini terjadi di masa saya sudah pensiun. Kalau ini terjadi saat saya masih aktif mengejar mimpi pasti akan sangat berat."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved