Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
JUARA empat kali Chris Froome akan menjalani penampilan ke-10 di Tour de France, bulan depan, setelah ditunjuk masuk ke jajaran pembalap tim Israel, Premier Tech, dikutip Jumat (24/6).
Pembalap berusia 37 tahun itu sempat diragukan dapat tampil di ajang balap sepeda paling bergengsi di dunia itu karena kondisi fisiknya menyusul kecelakaan yang mengancam kariernya tiga tahun lalu.
"Saya bekerja sangat keras tahun ini dan saya tidak sabar lagi untuk mengerahkan segala kemampuan saya," kata Froome. "Kami memiliki kelompok pebalap hebat dalam jajaran kami dan kami tak sabar lagi melihat pertarungan dimulai di Kopenhagen."
Baca juga: Geraint Thomas Siap Bantu Rekan Setimnya Juara di Tour de France
Pembalap sepeda Inggris, yang terakhir kali menjuarai Tour de France pada 2017, akan memimpin skuatnya bersama sejumlah pebalap veteran seperti Michael Woods dan Jakob Fuglsang.
Froome menderita patah tulang paha dan cedera lainnya di Criterium du Dauphine pada 2019, kemudian finis peringkat ke-133 di klasemen umum Tour de France tahun lalu, dengan catatan lebih dari empat jam tertinggal dari juara Tadej Pogacar.
Ia finis ke-11 di Classic Alpes-Maritimes, awal bulan ini, tapi mundur dari Criterium du Dauphine ketika menyisakan dua etape karena sakit.
Tour de France akan berlangsung pada 1-24 Juli tahun ini. (Ant/OL-1)
Pebalap asal Slovenia Tadej Pogacar kini telah mengoleksi empat gelar juara dalam enam partisipasinya di Tour de France, ditambah dua kali menjadi runner-up.
Tadej Pogacar finis di posisi keempat, namun ia tetap mengunci gelar juara umum Tour de France untuk keempat kalinya setelah sukses memimpin sejak awal lomba.
Tadej Pogacar berhasil mempertahankan keunggulan di etapi pegunungan terakhir di Tour de France.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Ben O'Connor finis dengan catatan waktu 5 jam, 3 menit 47 detik, atau unggul 1 menit 45 detik dari pemimpin klasemen umum Tour de France Tadej Pogacar.
Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua bagi Jonathan Milan di Tour de France 2025, setelah sebelumnya ia memenangi etape kedelapan.
"Tes menunjukkan bahwa saya terjangkit covid sehingga saya tidak akan start hari ini," kata Froome sebelum memulai etape 18.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved